Suara.com - Tampil cemerlang di level klub dalam beberapa musim terakhir bersama Atalanta, Robin Gosens kini muncul sebagai salah satu senjata mematikan Timnas Jerman di ajang Euro 2020. Berikut profil singkat wing-back berusia 26 tahun itu.
Tampil apik bersama Atalanta di kancah domestik maupun Eropa, Gosens sendiri baru 'diakui' oleh Timnas Jerman pada Agustus 2020 lalu, saat mendapatkan panggilan tugas negara untuk pertama kalinya dari pelatih Joachim Low.
Semenjak itu, sang pemain kidal sejauh ini telah membukukan 9 caps bersama Die Mannschaft --julukan Timnas Jerman, termasuk tampil sensasional dalam kemenangan 4-2 atas Portugal di laga matchday 2 Grup F Euro 2020, Sabtu (19/4/2021) lalu.
Kehadiran sosok Gosens di sayap kiri Jerman benar-benar menjadi mimpi buruk bagi Portugal. Ia bahkan mencetak satu gol pada menit ke-60 yang membawa Jerman unggul 4-1 atas Portugal.
Tak hanya itu, wing-back bertinggi 183 cm itu juga merupakan pemberi assist untuk gol ketiga Jerman yang dicetak Kai Havertz, serta gol pertama yang lahir dari bunuh diri bek Portugal, Ruben Dias.
Tak ayal, Gosens terpilih sebagai 'Star of the Match' alias pemain terbaik laga tersebut versi panel resmi UEFA.
Saat ini, Jerman tengah bersiap menjalani laga matchday pamungkas Grup F kontra Hungaria yang akan dihelat di Allianz Arena, Munich, Kamis (23/6/2021) dini hari WIB nanti.
Tentu, penetrasi-penetrasi Gosens dari flank kiri akan kembali diharapkan Die Mannschaft menghadapi solidnya barisan pertahanan Hungaria, yang akan jadi laga penentu kelolosan pasukan Joachim Low ke babak 16 besar Euro 2020.
Profil Singkat Robin Gosens
Baca Juga: Slovakia vs Spanyol: Jadwal Kick-off dan Link Live Streaming
Pria yang memiliki nama lengkap Robin Everardus Gosens ini lahir pada 5 Juli 1994 di Emmerich, Jerman.
Meski berkebangsaan Jerman, Gosens memulai perjalanan sepakbolanya dengan gabung tim akademi klub Belanda, Vittese, usai memutuskan merantau dari negaranya pada 2012.
Sempat dipinjamkan ke klub divisi dua Belanda, Dordrecht, Gosens rupanya tak mendapatkan kesempatan naik ke tim utama Vittese. Ia akhirnya gabung Heracles Almelo dengan status free transfer pada 2015.
Well, tak butuh lama bagi Gosens untuk kemudian bermain di Eredivisie, kompetisi kasta tertinggi di Negeri Kincir Angin, karena di musim pertamanya sang wing-back langsung dilibatkan dalam tim utama Heracles.
Karier Gosens semakin bersinar setelah direkrut klub Italia, Atlanta pada 2017, sebagaimana ia konsisten bermain di level tertinggi, yakni Liga Italia dan juga Liga Champions dalam beberapa musim terakhir bersama La Dea.
Menariknya, sebagai orang Jerman, Gosens sampai sekatang belum memiliki pengalaman bermain di Bundesliga.
Berita Terkait
-
Jurgen Klopp Bela Florian Wirtz: Kualitasnya Luar Biasa, Kritik Itu Berlebihan!
-
Jerman Sikat Luksemburg Tanpa Ampun 4-0, Joshua Kimmich Jadi Bintang Kemenangan
-
Tendangan Bebas Maut Florian Wirtz: Bukti Liverpool Tak Salah Rogoh Rp2,3 Triliun
-
Nagelsmann Murka! Jerman Dipermalukan Slovakia 0-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Mengejutkan! Timnas Jerman Kalah 0-2 dari Slovakia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Jelang Persib vs Selangor FC, Christophe Gamel: Saya Kenal Bojan Hodak
-
Muncul Petisi Minta Erick Thohir Mundur Sebagai Ketum PSSI, Kenapa?
-
Pelatih Malaysia Iri Melihat Hasil Undian Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Badai Cedera Menerpa Skuad! Misi Berat PSM Makassar Lupakan Kekalahan Pahit Kontra Arema
-
Jepang Jadi Inspirasi, Timnas Indonesia U-17 Siap Bikin Kejutan Lawan Brasil
-
Laga Hidup Mati BRI Super League, Persik Kediri Ancam PSM Makassar di Brawijaya
-
Fans Klub Israel Resmi Dilarang Hadir saat Maccabi Tel Aviv Sambangi Aston Villa
-
Misi Berat Madura United Akhiri Paceklik Tiga Poin di Markas Sendiri Lawan Persija Jakarta
-
Pelatih Persib Ungkap Strategi Ganas Redam Selangor FC di ACL II, Maung Bandung Siap Tempur
-
Selamat Tinggal, Shin Tae-yong Calon Pelatih Timnas Thailand