Suara.com - Bek Timnas Inggris, John Stones menaruh kepercayaan besar kepada rekan satu timnya, Raheem Sterling. Dia yakin winger Manchester City itu bisa mengacak-ngacak pertahanan Italia.
Inggris akan berjumpa dengan Italia di final Euro 2020. Pertandingan akan berlangsung di hadapan publik Tim Tiga Singa, tepatnya di Stadion Wembley, London, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.
"Dia selalu menjadi ancaman di lini depan atas ketangkasannya," kata Stones dalam jumpa pers pralaga sebagaimana dilansir dari Antara, Sabtu (10/7/2021).
"Sungguh sebuah kehormatan bermain dengannya, dan saya yakin dia akan memberi segalanya pada Minggu, semoga saja mencetak gol lagi dan membawa kami maju," ujarnya menambahkan.
Di sisi lain, Stones juga menjagokan Sterling untuk bisa menyabet penghargaan pemain terbaik sepanjang turnamen, terlebih penyerang sayap berusia 26 tahun itu memborong dua gol Inggris di babak penyisihan grup dan menambahnya satu lagi di 16 besar.
Selain itu, Sterling juga menuai banyak pujian atas tindakannya di luar lapangan, termasuk dalam sikap vokalnya menentang rasisme sehingga Stones merasa rekannya itu pantas mendapat yang terbaik musim panas ini.
"Saya sudah berkali-kali mengatakan saya fan besar Raheem. Saya tentu ingin melihatnya memenangi gelar pemain terbaik turnamen. Kerja tanpa pamrihnya tak diragukan, tetapi sebagai pemain kami melihatnya langsung," kata Stones.
"Saya sangat bahagia untuknya. Dia telah melalui masa-masa sulit secara pribadi dan Anda bisa melihat itu memotivasinya."
"Dia keluar dari situasi itu menjadi pemain yang lebih baik. Para pemain top selalu menemukan jalan ketika keadaan tidak mendukung, dan Raheem melakukannya di dalam dan luar lapangan," tutup Stones.
Baca Juga: Banyak Ruginya, Presiden UEFA Kapok Gelar Euro dengan Sistem Pan-kontinental
Kendati lini belakang Inggris banyak dipuji karena kebobolan hanya satu gol sepanjang turnamen hingga final, Stones meyakini raihan itu tidak lepas dari kontribusi rekan-rekannya di lini tengah dan depan.
"Kami punya catatan pertahanan terbaik di kompetisi dan jelas itu jadi faktor penting menuju final," katanya.
"Saya yakin bahwa menjaga catatan nirbobol adalah pondasi penting kami untuk memenangi pertandingan."
"Tapi itu bukan semata kerja kami pemain belakang, semuanya bermula di depan. Bagaimana kami terus melakukan pengawalan hingga di lini depan adalah bagian penting permainan kami."
"Itu adalah hal penting dari sebuah turnamen, sebagaimana kami pelajari di Rusia dalam Piala Dunia lalu."
"Tim yang menjuarai turnamen dari tahun ke tahun selalu tercatat mampu bertahan dari situasi bola mati serta tidak kebobolan di momen-momen penting. Mengelola pertandingan adalah sesuatu yang bisa kami ciptakan di skuad ini," tutup Stones.
Tag
Berita Terkait
-
Final Euro 2020: Sejarah Fans Inggris Cetuskan Slogan Football's Coming Home
-
Sistem Keamanan Stadion Wembley Dipertanyakan Jelang Final Euro 2020
-
KNVB Dikabarkan Bujuk Van Gaal Kembali Latih Timnas Belanda
-
Roberto Mancini Dinilai Sukses Kembalikan Harga Diri Italia
-
7 Potret Naja Anak Armand Maulana di Inggris, Pindah ke Luar Negeri Karena Di-bully
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025