Suara.com - Setiap klub sering kali mengeluarkan dana yang terbilang fantastis untuk memenuhi kebutuhan pelatih.
Hal ini karena pelatih memiliki rencana taktik maupun strategi yang terkadang hanya bisa dijalankan dengan pemain-pemain tertentu.
Dengan pengeluaran yang besar, tentu klub berharap uang yang mereka habiskan bisa dibayar lunas dengan prestasi oleh pelatih tersebut.
Itulah sebabnya, beberapa klub bersedia menggelontorkan dana yang tak sedikit untuk memenuhi keinginan pelatih dalam berburu pemain.
Setidaknya, muncul beberapa nama pelatih yang bisa dibilang boros ketika berurusan di bursa transfer.
Namun demikian, dana fantastis yang dikeluarkan pelatih-pelatih ini memang terbukti mampu mendatangkan trofi bagi klub.
Dikutip dari Transfermarkt, berikut daftar pelatih yang paling boros selama satu dekade terakhir:
Sebagai seorang pelatih, Antonio Conte memang terbilang bergelimang prestasi dan memiliki reputasi yang mentereng.
Baca Juga: Jelang Lawan Tottenham, Guardiola Akui Manchester City Tak Jauh Beda seperti Musim Lalu
Setidaknya, itu karena Conte berhasil membawa sejumlah klub yang dia latih selama satu dekade terakhir.
Selain meraih juara di Liga Italia bersama AC Milan dan Juventus, Conte juga pernah menjuarai Liga Inggris saat masih menukangi Chelsea.
Namun, pelatih berusia 52 tahun itu juga terbilang boros dalam mengeluarkan dana di bursa transfer.
Selama sepuluh tahun terakhir, tak kurang dari 934 juta euro yang telah digelontorkan Conte dalam mendatangkan total 73 pemain.
Massimiliano Allegri kembali menukangi Juventus. Dia sempat angkat kaki dan ini menjadi tugas keduanya bersama Si Nyonya Tua.
Sebetulnya, Allegri memang beberapa kali mampu merekrut pemain ke secara cuma-cuma, alias gratis.
Namun, pelatih asal Italia ini juga tak jarang menggelontorkan dana fantastis untuk mendatangkan pemain baru.
Setidaknya, Allegri telah mengeluarkan uang sebesar 972 juta euro untuk berburu pemain. Salah satu pengeluaran terbesarnya yakni ketika merekrut Cristiano Ronaldo dari Real Madrid dengan mahar sebesar 117 juta euro.
3. Diego Simeone
Selama beberapa tahun terakhir ini, kursi kepelatihan Atletico Madrid tak pernah tergantikan oleh siapa pun. Diego Simeone sudah menjadi nakhodanya sejak lama.
Diego Simeone juga berhasil membawa anak asuhnya meraih sejumlah prestasi, baik di tingkat domestik maupun di kancah Benua Biru.
Setidaknya, sudah ada dua gelar La Liga yang diraih Atletico Madrid bersama Simeone di tengah dominasi Real Madrid dan Barcelona.
Namun, untuk menjadi pesaing kedua tim itu, Simeone juga terbilang boros dalam melakukan belanja pemain.
Setidaknya, total dana 977 juta euro telah dikeluarkan Atletico Madrid untuk menyuplai kebutuhan sang juru taktik dalam merekrut pemain anyar.
4. Jose Mourinho
Sosok pelatih lain yang sering kali jor-joran dalam merekrut pemain baru ialah Jose Mourinho. Ia terkenal sebagai sosok yang terbilang boros dalam bursa transfer.
Setidaknya, Mourinho telah menghabiskan total dana sebesar 1 miliar euro dalam sepuluh tahun terakhir.
Jumlah uang tersebut digunakan pelatih asal Portugal ini untuk mendatangkan 46 pemain.
Akan tetapi, tak semua pemain yang dibeli Mourinho bisa memberikan kontribusi besar. Beberapa di antaranya justru meredup setelah bermain di bawah komandonya.
Memang tak berlebihan jika menyebut pelatih dengan nama lengkap Josep Guardiola ini menjadi salah satu juru taktik terbaik di dunia sepak bola.
Sebab, tiga tim elit di Benua Biru sudah pernah mencatatkan kisah sukses bersama Pep Guardiola.
Selain Barcelona, Bayern Munchen dan Manchester City juga pernah dibawa merasakan euforia juara di kompetisi domestik maupun Eropa.
Meskipun demikian, Pep Guardiola juga menjadi pelatih yang menghabiskan paling banyak dana dalam berburu pemain.
Sampai saat ini, total pengeluarannya sudah mencapai angka 1,1 miliar euro dalam satu dekade terakhir.
Kontributor: Muh Adif
Berita Terkait
-
Man City Ditinggal Mateo Kovacic Sampai Februari 2026, Guardiola Ogah Panik
-
Waduh! Jose Mourinho Gak Bayar Tagihan Hotel Rp15 Miliar, Mendadak Bangkrut?
-
De Laurentiis Bantah Isu Antonio Conte Mundur dari Napoli: Cuma Isapan Jempol
-
Pep Guardiola Bongkar Rahasia Matikan Mohamed Salah Saat Manchester City Bantai Liverpool
-
Bantai Liverpool Tanpa Ampun, Guardiola Bilang Manchester City Punya Rahasia Baru
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop