Suara.com - Bakat Cristiano Ronaldo dalam mengolah si kulit bundar memang sudah terlihat sejak usia muda, namun pernah ada sosok Fabio Paim yang kemampuannya membuat CR7 minder.
Dengan bakat yang dimilikinya, di usia 18 tahun, Cristiano Ronaldo membuat Sir Alex Ferguson dan Manchester United berani menggelontorkan dana besar untuk memboyongnya dari Sporting Lisbon pada 2003.
Meski mendapat pengakuan akan talenta hebatnya di masa muda hingga diboyong salah satu klub terbesar dunia, Ronaldo nyatanya masih merasa minder.
Pasalnya, ada sosok yang lebih bertalenta darinya di tanah kelahirannya sendiri, Portugal. Sosok itu tak lain dan tak bukan adalah Fabio Paim.
Sesaat setelah hijrah ke Man United, Cristiano Ronaldo mengaku bahwa Fabio Paim lebih hebat darinya. Pengakuan ini menegaskan bahwa kompatriotnya tersebut lebih bertalenta darinya di sepak bola.
“Jika Anda berpikir saya bagus, tunggu saja sampai Anda melihat Fabio Paim,” tutur Ronaldo dikutip dari laman Give Me Sport.
Meski disebut lebih baik darinya, nyatanya nama Fabio Paim kini tenggelam dan gagal menjadi legenda di dunia sepak bola.
Lantas, apa yang membuat Fabio Paim tak mampu melewati kesuksesan Cristiano Ronaldo kendati lebih bertalenta di sepak bola?
Gila Harta dan Hobi Foya-foya
Baca Juga: Ronaldo Main dari Bangku Cadangan Saat Lawan Udinese, Begini Penjelasan Allegri
Fabio Paim sendiri lahir di Estoril pada 1988 silam, atau lebih muda tiga tahun dari Cristiano Ronaldo. Rekam jejaknya di sepak bola telah dimulai sejak usia enam tahun.
Di usia tersebut, Fabio Paim telah masuk akademi Sporting CP atau akademi yang sama dengan Ronaldo. Bahkan saat usianya menginjak 11 tahun, orang-orang di Portugal konon rela menempuh jarak puluhan kilometer untuk melihatnya bermain.
Di usia 14 tahun, Fabio Paim telah memikat banyak tim-tim besar. Barcelona, Manchester United dan Real Madrid menjadi tim-tim yang rutin mengirim pencari bakat untuk melihat aksinya.
Karena kehebatannya di usia muda, beredar rumor bahwa federasi sepak bola Prancis menawarkan sejumlah uang dan rumah agar Fabio Paim pindah kewarganegaraan dan membela Si Ayam Jantan.
Dengan banyaknya minat yang datang ke Fabio Paim, Sporting CP memilih mempertahankannya setelah menjual Ricardo Quaresma dan Cristiano Ronaldo.
Dilaporkan Sporting CP memberinya gaji 20 ribu euro per bulan. Namun menurut versi Fabio Paim, raksasa Portugal itu memberinya 170 ribu euro per bulan.
Berita Terkait
-
Eks Pelatih Timnas Putri Indonesia Bantu Al Nassr Juara, Dapat Selamat dari Cristiano Ronaldo
-
Xabi Alonso Memuji Ambisi Kylian Mbappe Sukses Samai Rekor Gol Cristiano Ronaldo
-
Terungkap Cara Cerdas Jorge Mendes Bawa Cristiano Ronaldo Pulang ke Manchester United
-
Bruno Fernandes Akui Sakit Hati dengan Sikap Manchester United, Kasih Isyarat Bisa Saja Hengkang
-
FIFA The Best 2025: Cristiano Ronaldo Absen, Lamine Yamal Bukan Pilihan Lionel Messi
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?
-
Profil Eric Tenllado: Tangan Kanan John Herdman, Pernah Setim dengan Jordi Amat