Suara.com - Barcelona punya pemilik nomor 10 baru. Usai kepergian Lionel Messi ke Paris Saint Germain (PSG), kini nomor yang kerap dianggap keramat dalam dunia sepakbola itu akan digunakan oleh Ansu Fati di Barca.
Cukup mengagetkan lantaran Fati masih berusia sangat muda. Sebelumnya, nama-nama macam Filippe Coutinho dan Sergio Aguero digadang-gadang akan mengenakan nonor tersebut. Tapi kok bisa Fati?
Memutar sedikit karier Fati di sepak bola, pemuda 19 tahun ini lahir dari keluarga yang kurang layak. Pada 31 Oktober 2002, ia lahir di Guennea Bissau yang merupakan salah satu negara termiskin di Afrika Barat.
Ayahnya, Bori, memutuskan untuk pergi merantau ke Eropa. Niat dari sang ayah agar keluarganya hidup berkecukupan.
Mulai dari memetik buah zaitun hingga petugas klub malam dijalani. Dari penghasilan itu, Bori sukses membawa keluarganya ke Spanyol pada 2009 dan pada titik inilah kisah Fati dimulai.
Tak lama usai memboyong keluarganya ke Spanyo, Bori memasukkan Fati ke akademi Peloteros guna mengasah kemampuan anaknya.
Di sana, Fati memang tak menyia-nyiakan kesempatan. Saat berlatih, juru taktik akademi Peloteros, Jorgi Firagua Moreno, terpikat oleh skill olah bola Fati yang di atas rata-rata.
Alhasil, satahun setelahnya, Sevilla memboyong pemuda asal Afrika Barat ini ke Andalusia. Dan saat di sana, dia juga ditawari oleh dua klub raksasa Spanyol: Barcelona dan Real Madrid.
Fati kemudian memilih Barcelona. Meski begitu, jalan karier sepak bolanya tak mudah karena persoalan finansial.
Baca Juga: Super Dramatis! Gol Injury Time Thomas Lemar Bawa Atletico Madrid Atasi Espanyol
Pada 2015, Fati sempat tak punya sepatu karena rusak. Akhirnya, kiper Barca ketika itu, Victor Valdes, membelikannya sepatu. Tak hanya itu saja, Fati juga pernah mengalami patah kaki saat jumpa Espanyol, tapi ia tak menyerah.
Pada 2019, Fati akhirnya bangkit. Kesempatan kemudian datang kepadanya masuk tim utama karena krisis pemain lantaran banyak yang cedera.
Tak punya stok pemain, Ernesto Valverde, akhirnya memasukkan Fati ke tim utama. Memantik perhatian saat jumpa Real Betis, usia Fati masih 16 tahun 298 hari.
Debut Fati kemudian diiringi dua penghargaan: Sebagi pemain muda kedua untuk Barcelona di La Liga dan 6 hari berselang saat bentrok dengan Ossasuna mencetak gol termuda buat Barcelona sepanjang sejarah.
Rentetan prestasi Fati juga bertambah. Ia juga menjadi pencetak gol termuda di Liga Champions di Eropa dan Timnas Spanyol di level internasional.
Terkini, Fati dalam tahap pemulihan cedera miniskus yang dialaminya musim lalu. Santer terdengar ia akan kembali merumput dengan mengenakan nomor 10 peninggalan Lionel Messi.
Berita Terkait
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Real Madrid vs Barcelona: Duel Harga Diri, Lini ke Lini Siapa Lebih Unggul?
-
Jelang El Clasico, Real Madrid Ingin Perpanjang Rekor Tak Kalah di Bernabeu
-
Jelang El Clasico Lawan Barcelona, Elite Real Madrid Terlibat Konflik Internal
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Drama 6 Gol! Man United Hajar Brighton 4-2, Tembus Empat Besar Klasemen Liga Inggris
-
Napoli Bantai Inter 3-1, Anguissa Cetak Gol Spektakuler Rebut Takhta Liga Italia
-
Kekalahan Memilukan Gladbach, Kevin Diks Cs Terjerumus ke Dasar Klasemen Liga Jerman
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues