Suara.com - Pelatih PSIM Yogyakarta Seto Nurdiantoro meminta pemain-pemainnya tampil lepas melawan Martapura Dewa United ketika kedua tim bertemu dalam babak 8 besar Grup Y Liga 2 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Kamis (16/12/2021).
"Saya pikir Dewa (United) adalah tim yang bagus, cukup solid dengan materi pemain yang mumpuni. Harapan kami pemain bisa tampil lepas, harapannya bisa menjadi tantangan tersendiri. Harapan saya bisa meraih hasil maksimal di pertandingan besok," kata Seto Nurdiantoro dalam konferensi pers, Rabu (15/12/2021).
Seto Nurdiantoro mengungkapkan kondisi mental timnya cukup bagus dan diharapkan belum menyentuh titik maksimal karena dia ingin lebih meningkatkan aspek tersebut.
Seto Nurdiantoro berharap pemain-pemainnya menampilkan mentalitas yang bagus ketika menghadapi Martapura Dewa United esok dan rasa khawatir serta grogi bisa hilang dalam pertandingan.
"Kondisi mental cukup bagus. Mereka dengan beberapa kendala di awal penyisihan dulu, progressnya ada, mentalitynya sekarang juga sudah bagus, harapan saya itu belum maksimal, masih bisa kita tingkatkan lagi," kata Seto.
"Jadi yang penting pada pertandingan besok, mental-mental itu sudah ada dan rasa khawatir, rasa groginya sudah hilang," sambung dia.
Soal keberhasilan PSIM Yogyakarta lolos ke 8 besar, Seto mengaku mensyukurinya dan menyebut Laskar Mataram bisa melewati fase penyisihan grup sebelumnya.
"Jelas kita syukuri kita lolos ke 8 besar. Itu tidak mudah, di grup kami persaingan cukup ketat, dari awal sampai akhir antara yang lolos 8 besar dan berjuang yang di degradasi, sampai menit-menit akhir masih ditentukan. Kami salah satu tim yang beruntung bisa lolos ke 8 besar," kata Seto.
PSIM Yogyakarta akan menghadapi Martapura Dewa United pada pertandingan pertama Grup Y babak 8 besar Liga 2 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Kamis pukul 20.45 WIB.
Baca Juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Timnas Indonesia untuk Tundukkan Vietnam
Setelah menghadapi Martapura Dewa United, PSIM akan ditantang PSMS Medan pada 20 Desember dan terakhir menghadapi Sulut United 23 Desember mendatang.
Berita Terkait
-
Gelandang PSIM Yogyakarta Rahmatsho Rahmatzoda Menuju Timnas Tajikistan
-
Kalah dari PSIM Yogyakarta, Pelatih Malut United: Pelajaran Bagi Kami
-
Pelatih PSIM Yogyakarta Ungkap Kunci Bungkam Malut United
-
Prediksi Skor Malut United vs PSIM Yogyakarta di Super League Malam Ini
-
Jadwal dan Link Live Streaming Malut United vs PSIM Yogyakarta Malam Ini
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Misteri Masa Depan Rizky Ridho di Persija: Kontrak Habis, Bakal ke Eropa?
-
Here We Go! Pemain Keturunan Sudan Gabung Tim Championship Liga 2
-
Adu Mahal Pemain Kunci Timnas Indonesia, Arab Saudi dan Irak, Hasilnya Mencengangkan!
-
Tinggalkan Al Nassr, Aymeric Laporte Resmi Kembali ke Athletic Bilbao
-
AS Trencin Sambut Positif Bergabungnya Marselino Ferdinan
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di BRI Super League Jumat Sore
-
Potensi Debut Marselino Ferdinan di Liga Slovakia, Ini Jadwalnya!
-
Psywar Jelang Persib vs Persebaya: Eliano Reijnders Dapat Tantangan Ernando Ari
-
Komunikasi dengan Sejumlah Pemain Keturunan, Persija Susah Payah Yakinkan Jordi Amat
-
Football Institute Kuliti Prestasi STY, Gerald Vanenburg, dan Patrick Kluivert, Mana yang Terbaik?