Suara.com - Pelatih Tatsuma Yoshida memutuskan mundur dari kursi kepelatihan Singapura. Keputusan itu diambilnya usai The Lions tersingkir dari Piala AFF 2020 atas timnas Indonesia.
Langkah Singapura di Piala AFF 2020 harus terhenti di babak semifinal. Mereka kalah agregat 3-5 dari skuad Garuda.
Meski begitu, tim asuhan Tatsuma Yoshida mendapatkan apresiasi tinggi. Hal itu karena mereka bermain apik di leg kedua semifinal Piala AFF 2020, walau bermain dalam 8 pemain melawan Evan Dimas cs.
Bukan hanya itu, Singapura juga berhasil mencapai semifinal pertama kalinya sejak Piala AFF 2012 lalu. Tentu ini prestasi yang menjanjikan.
Akan tetapi, setelah tersingkir di Piala AFF 2020, Yoshida memutuskan untuk mundur. Padahal dia masih terikat kontrak hingga tahun depan.
Yoshida pun beralasan bahwa dirinya ingin dekat dengan keluarganya. Sebab, di luar pekerjaannya ia adalah sosok ayah dari dua putri yang baru berusia 11 dan 14 tahun.
"Saya tahu saya akan merindukan para pemain dan Singapura, tapi saya harus membuat ini secara pribadi. Saya bukan hanya seorang pelatih sepak bola,"ucap Yoshida dikutip dari The Straits Times pada Selasa (28/12/2021).
Sekjen Federasi Sepak Bola Singapura (FAS), Yazeen Buhari menjelaskan mereka akan mengakhiri kontrak Yoshida pada 31 Desember. Ia menambahkan akan segera menunjuk suksesor pelatih asal Jepang tersebut.
Sementara itu, rumor di Jepang mengatakan bahwa Yoshida akan menerima tawaran melatih dari klub J League 2, Ventforet Kofu.
Baca Juga: Persis Solo Promosi ke Liga 1, Eko Purdjianto: Alhamdulillah, Setelah 14 Tahun
Berita Terkait
-
Gelandang Thailand Sarach Yooyen: Indonesia Sekarang Jauh Lebih Kuat dari Final 2016
-
Shin Tae-yong Kritik Penguasaan Bola Thailand, Alexandre Polking: Itu Mengejutkan Saya
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Cocok Isi Posisi Pratama Arhan di Final Piala AFF 2020
-
Tatsuma Yoshida: Singapura Tunjukkan Performa Terbaik di Leg Kedua Semifinal Piala AFF
-
Singapura Dihabisi Timnas Indonesia, Tatsuma Yoshida: Tak Perlu Cari Alasan atau Komplain
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Fokus Hadapi Bangkok United, Andrew Jung Optimistis Persib Raih Kemenangan
-
Gabriel Palmero Disanksi Klub, Media Spanyol: Malaysia Biang Masalah
-
Kekalahan Persija Jakarta dari Borneo FC 1-3, Mauricio Souza Minta Pemain Bekerja Lebih Keras
-
Anak Buah PM Anwar Ibrahim Sebut Ada Negara yang Iri dengan Timnas Malaysia, Indonesia?
-
Jung Ingin Persib Hajar Klub Pratama Arhan di Bangkok
-
Mauricio Souza Kritik Keras Kinerja Wasit Setelah Persija Takluk 1-3 Lawan Borneo FC
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Media Prancis: Permainan Calvin Verdonk Terus Meningkat di Lille
-
Pelatih Alaves Komentari Kasus Dokumen Palsu Facundo Garces
-
Persib Harap Perjudian Bawa Berguinho Bertuah di Bangkok