Suara.com - Jelang penutupan bursa transfer Januari 2022, Tottenham Hotspur bergerak cepat untuk mendapatkan rekrutan pertamanya di bawah arahan Antonio Conte. Salah satu nama yang disebut akan menjadi rekrutan pertamanya adalah Sofyan Amrabat.
Nama Sofyan Amrabat melejit seiring keinginan Tottenham Hotspur mendapatkan gelandang baru jika klub berjuluk The Lilywhites ini berhasil menendang Tanguy Ndombele.
Sebagaimana yang telah diketahui, Tottenham ingin melego Tanguy Ndombele yang tak masuk dalam rencana Antonio Conte.
Sejauh ini, hanya Paris Saint-Germain yang menginginkan jasanya. Itupun dengan status pinjaman dan opsi pembelian secara permanen.
Di tengah negosiasinya dengan PSG, Tottenham pun segera mencari pengganti Ndombele. Tak disangka nama gelandang Fiorentina, Sofyan Amrabat menjadi daftar utama penggantinya.
Tottenham melalui sang Direktur Olahraga, Fabio Paratici, tengah melakukan negosiasi dengan Fiorentina untuk bisa mendapatkan Amrabat.
Hanya saja, Tottenham baru bisa menyelesaikan transfernya jika PSG merampungkan proses kepindahan Ndombele terlebih dahulu.
Amrabat yang saat ini juga tengah berjuang bersama Maroko di Piala Afrika 2021 dilaporkan tak menolak sama sekali proposal yang ditawarkan Tottenham. Alhasil, kepindahan diyakini akan berjalan mulus dan bisa terealisasi dalam waktu dekat.
Lantas, siapakah sosok Sofyan Amrabat ini? Mengapa Tottenham Hotspur menjadikannya pengganti Tanguy Ndombele yang berstatus pemain termahal sepanjang masa klub London Utara itu?
Baca Juga: Liverpool Selangkah Lagi Datangkan Luis Diaz dari FC Porto, Tottenham Meringis
Rekam Jejak Sofyan Amrabat
Sofyan Amrabat merupakan adik dari Winger Nordin Amrabat yang pernah membela PSV Eindhoven, Malaga, hingga Watford.
Sofyan Amrabat sendiri lahir di Belanda pada 21 Agustus 1996. Karier sepak bolanya pun juga bermula di tanah kelahirannya itu, di mana ia memulai karier di HSV DE Zuidvogels.
Pada 2007, ia dibeli oleh FC Utrecht dan dimasukkan ke akademi mantan klub Irfan Bachdim itu. Barulah pada 2014 Amrabat mendapat debutnya di tim utama.
Pasca debut, Amrabat perlahan menjadi pemain reguler tim utama FC Utrecht, di mana ia menjadi andalan Erik Ten Hag pada musim 2016/17.
Tampil cemerlang bersama FC Utrecht, Amrabat pun menarik minat tim-tim papan atas. Salah satunya adalah Feyenoord Rotterdam yang memboyongnya dengan mahar 4 juta euro pada 2017.
Di Feyenoord, Amrabat menorehkan tinta emas dengan memenangi Piala KNVB dan dua gelar Johan Cruyff Shields yang membuatnya lantas dipinang Club Brugge.
Di Club Brugge, perjalanan Amrabat terbilang tak cukup panjang. Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan dan gelandang Box to Box ini lantas dipinjamkan ke Hellas VERONA.
Hanya dalam waktu 6 bulan saja, Hellas Verona terkesan dengan penampilan Amrabat yang kemudian mempermanenkannya pada Januari 2020 dengan mahar 3,65 juta euro.
Hanya saja, transfer permanen Amrabat dilakukan Hellas Verona untuk menjualnya dengan harga lebih tinggi, di mana setelah transfernya dari Club Brugge usai, ia segera dilepas ke Fiorentina dengan mahar 19,5 juta euro.
Amrabat pun tak langsung hijrah ke Florence untuk membela Fiorentina. Ia dipinjamkan lagi ke Hellas Verona hingga musim 2019/20 usai.
Setelahnya, barulah Amrabat bermain untuk Fiorentina di musim 2020/21, di mana ia menjadi andalan di musim perdananya di Florence dengan mencatatkan 33 penampilan di segala ajang.
Seiring penunjukkan Vincenzo Italiano sebagai pelatih di musim 2021/22, Amrabat jarang dimainkan oleh Fiorentina, dengan total hanya 214 menit bermain saja di kancah Serie A Italia.
Dengan kualitasnya yang masih mumpuni, Tottenham Hotspur pun tertarik memboyongnya ke London Utara. Kebetulan Amrabat juga tengah menjadi pesakitan di Fiorentina.
Keinginan Tottenham memboyongnya pun seakan menuntaskan mimpi Amrabat yang ingin mencicipi kompetisi Premier League dalam kariernya.
Sedangkan di level internasional, Amrabat yang lahir dan tumbuh di Belanda justru memilih Maroko sebagai negara yang ia representasikan.
Ia telah membela Maroko di tim U-17 kala mengikuti ajang Piala Dunia U-17 pada 2013 lalu. Amrabat pun mendapat debut internasionalnya bersama tim senior pada 28 Maret 2017.
Saat itu, Sofyan Amrabat bermain penuh sejak menit pertama sebagai gelandang tengah kala Maroko mengalahkan Tunisia di laga persahabatan.
Kontributor: Zulfikar Pamungkas
Berita Terkait
-
Pakai Nomor Punggung Warisan Ronaldo, Dusan Vlahovic Ingin Buat Juventus Bangga
-
Bursa Transfer: Inter Milan Resmi Pinjamkan Stefano Sensi ke Sampdoria
-
Saga Transfer Erling Haaland, Dortmund Minta 3 Pemain Real Madrid sebagai Alat Barter
-
Proposal Aston Villa untuk Rodrigo Bentancur Ditolak Mentah-mentah Juventus
-
Hasrat Jose Mourinho Boyong Granit Xhaka ke Olimpico Belum Pudar
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Rapor Pemain Liverpool vs Everton: Hugo Ekitike Terbaik, Isak Tak Karuan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Verona vs Juventus: Kans Tudor Samai Rekor Trapattoni dan Allegri
-
Bukan Salahnya! Ini Dosa Besar Dusan Vlahovic Menurut Legenda Italia
-
Dibeli Cuma Rp507 M, Gianluigi Donnarumma Transfer Terbaik Premier League
-
Sumpah Serapah Cristiano Ronaldo Bela Joao Felix: Banyak Orang Idiot!
-
Enzo Maresca Tendang Raheem Sterling ke Lemari, Legenda Chelsea Geram
-
Big Match BRI Super League PSM vs Persija: Pasukan Ramang Incar Kebangkitan
-
Willem II vs Jong Ajax: Rapor Nathan Tjoe-A-On Tundukkan 2 Pemain Keturunan Indonesia
-
Malam Ini Kick Off! Link Live Streaming Bali United vs PSIM Yogyakarta