Meski kariernya tak cemerlang, Arno Michels tetap menekuni dunia sepak bola dengan banting setir menjadi pelatih. Kariernya sebagai pelatih pun dimulai di tahun 2000.
Klub pertama yang dilatih adalah Eintracht Tier, di mana ia menjadi asisten pelatih hingga 2005 sebelum menduduki posisi yang sam di LR Ahlen hingga 2006.
Selepasnya, Arno Michels naik tingkat menjadi pelatih di SV Morbach, di mana ia menukangi klub tersebut sejak 2007 hingga 2009.
Dalam perjalanannya sebagai pelatih, Arno Michels pun mengikuti lisensi kepelatihan. Dalam mengambil lisensi kepelatihan, ia bertemu Thomas Tuchel pada 2006 di DFC Coaches.
Sejak pertemuan itu, keduanya kian akrab. Bahkan Arno Michels menyebut hubungannya dengan Tuchel ibarat pernikahan kedua di antara keduanya.
setelah menukangi SV Morbach, Arno Michels mengikuti Tuchel dan menjadi asistennya di Mainz 05 pada 2009. Sejak saat itu, keduanya tak terpisahkan.
Arno Michels selalu dibawa Tuchel saat dirinya berganti klub. Entah itu di Borussia Dortmund pada 2015, Paris Saint-Germain pada 2018 dan Chelsea pada 2021.
Diketahui Arno Michels membantu Tuchel dalam menentukan komposisi pemain dan juga menentukan formasi yang tepat untuk dimainkan di setiap laga.
Maka tak mengherankan keduanya kerap berdebat di balik layar guna membahas permainan timnya maupun saat menentukan komposisi pemain yang dipakai.
Baca Juga: Instruksi Daring Tuchel jadi Kunci Chelsea Atasi Al-Hilal
Meski begitu, perdebatan ini terbilang positif dan kian membuat keduanya menjadi akrab. Apalagi, Arno Michels memiliki pandangan yang sama dengan Tuchel, terutama soal gaya bermain timnya yang mengandalkan serangan cepat.
Penulis: Zulfikar Pamungkas
Berita Terkait
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Piala Liga Inggris, Ada Liverpool vs Southampton
-
Enzo Maresca Cemas? Ada Apa di Balik Laga Chelsea vs Lincoln City
-
Nasib Apes Alejandro Garnacho: Dicemooh Fans MU, Batal Main Gegara Fofana
-
Rapor Pemain Manchester United vs Chelsea: Fernandes Cemerlang, Casemiro Bikin Drama
-
Sumpah Serapah Cristiano Ronaldo Bela Joao Felix: Banyak Orang Idiot!
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Prestasi Terengganu FC, Klub Malaysia yang Dikaitkan dengan Rizky Ridho
-
Statistik Lengkap Federico Chiesa Saat Liverpool Tumbangkan Southampton di Anfield
-
Demi Persiapan Maksimal, PSSI Lobi Klub Eropa Agar Lepas Pemain Lebih Cepat ke Timnas Indonesia
-
Carlos Eduardo Kebobolan Mulu, Pelatih Persija Masih Ragu dengan Andritany Ardhiyasa
-
Jadwal Super League Pekan ke-7: Borneo FC Tantang Persija, Persib Hadapi Persita
-
Baru 6 Pekan, 65 Persen Pemain Madura United Dapat Menit Bermain
-
Deretan Bintang Timnas Indonesia di Eropa yang Minim Menit Bermain
-
Teka-teki Debut Calvin Verdonk di Liga Europa, Publik Indonesia Menanti
-
Arne Slot Sebut Hugo Ekitike Bodoh Usai Kartu Merah di Piala Liga Inggris
-
Asosiasi Pemain Belanda Soal Kasus Mees Hilgers: FC Twente Salahgunakan Kekuasaan