Suara.com - Pemberitaan soal disarankannya Timnas Indonesia untuk keluar dari AFF atau induk sepak bola se-Asia Tenggara, masih terdengar.
Hal ini berawal dari kontroversi yang terjadi di Piala AFF U-19 2022. Timnas Indonesia U-19 yang gagal lolos ke semifinal, dianggap 'dicurangi' dengan regulasi usang dari AFF.
Skuad Garuda Nusantara mampu mengoleksi 11 poin yang sama dengan Vietnam dan Thailand, serta mampu unggul selisih gol atas kedua negara tersebut di klasemen grup A.
Kendati unggul gol dan punya poin yang sama, Timnas Indonesia U-19 tak mampu lolos karena kalah Head to Head dari Vietnam dan Thailand.
Lalu muncul desakan agar PSSI keluar dari AFF. Adanya desakan ini dibarengi oleh anjuran agar PSSI mau bergabung dengan EAFF atau Federasi Sepak Bola Asia Timur.
EAFF dianggap sebagai federasi yang tepat bagi perkembangan Timnas Indonesia karena dihuni tim-tim sekelas Jepang, Korea Selatan, China dan Korea Utara yang merupakan langganan Piala Dunia.
Meski berbeda dengan kasus Indonesia yang hanya ingin pindah federasi dari AFF ke EAFF yang masih sama-sama berada di bawah naungan AFC, sepanjang sejarah sepak bola dunia, terdapat negara yang bisa pindah konfederasi loh. Berikut ulasannya!
1. Australia
Sebagai negara yang berada di zona Oseania, Australia merasa tidak mendapat lawan sepadan sehingga keluar dari Konfederasi Sepak Bola Oseania (OFC) pada 1972 dan bergabung ke AFC.
Baca Juga: Profil Timnas Curacao, Calon Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday September
Australia sempat kembali ke OFC pada 1974, namun setelah 32 tahun di sana, mereka kembali ke AFC pada 2006. Australia menilai AFC lebih kompetitif.
Selain itu, Asia juga menyediakan empat tiket lolos otomatis ke Piala Dunia, sedangkan Oseania hanya 0,5 (harus melewati babak playoff). Terbukti semenjak pindah ke AFC, Australia selalu lolos ke Piala Dunia (2010, 2014, 2018 dan 2022).
2. Selandia Baru
Tetangga Australia ini juga pernah berpindah federasi. Selandia Baru bergabung dengan AFC pada 1964 ketika OFC belum terbentuk.
Lalu saat OFC terbentuk pada 1966, Selandia Baru pindah ke sana dan bertahan hingga sekarang. Selandia Baru menjadi raja di Oseania setelah Australia pergi dari OFC pada 2006.
3. Israel
Tag
Berita Terkait
-
Bongkar Kelemahan Pemain Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Sebut Terlalu Ramah dan Lemah Lembut
-
Piala AFF U-16 2022 Belum Dimulai, Media Vietnam Sudah Protes 2 Kali
-
Terpopuler: Pengganti Jim Croque Cs di Timnas Indonesia, Akun Instagram Nikita Mirzani Hilang
-
Bima Sakti Janji Timnas Indonesia Main High Pressing di Piala AFF U-16 2022
-
Ji Da-bin Bertekad Antar Timnas Indonesia Juara Piala AFF U-16 2022
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
-
Intip Statistik Jay Idzes saat Sassuolo Hajar Lazio, Irak dan Arab Saudi Bisa Ketar-ketir
Terkini
-
Lampu Kuning untuk Thom Haye Jelang Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Liga Champions Asia Elite Jadi Ajang Bentrok Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia dan Malaysia
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
Media Italia Puji Emil Audero, Dianggap Penyelamat Cremonese Lawan Verona
-
Kombinasi Ngeri Penyerang Timnas Indonesia, Bisa Bikin Pusing Pelatih Arab Saudi dan Irak?
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
-
AFC Batasi Suporter Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi, Cuma Dapat Jatah Kuota 8 Persen
-
Beda Jauh Nasib Kevin Diks dan Mees Hilgers Jelang Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi
-
Mikel Arteta Minta Arsenal Patahkan Kutukan Liga Champions
-
Pelatih Cremonese: Emil Audero Aset Penting Bagi Kami