Suara.com - Mengenal lebih jauh sosok Graham Arnold, pelatih yang akan memimpin Timnas Australia di Piala Dunia 2022 di Qatar.
Timnas Australia merupakan salah satu wakil Asia yang akan berkiprah di Piala Dunia 2022 pada November hingga Desember mendatang.
Dalam sejarahnya, tim berjuluk Socceroos ini belum pernah mencatatkan kiprah mentereng di ajang empat tahunan tersebut.
Tercatat, Timnas Australia tercatat hanya lima kali lolos ke panggung Piala Dunia, termasuk pada gelaran Piala Dunia 2022 ini.
Selain itu, Timnas Australia juga urung melangkah jauh dalam partisipasinya di Piala Dunia. Pencapaian terbaik Socceroos sendiri adalah babak 16 besar pada Piala Dunia 2006 silam.
Catatan ini tergolong miris, mengingat Timnas Australia banyak dihuni oleh pemain-pemain yang berkiprah di level teratas.
Karenanya, Timnas Australia tak mau mengulangi pencapaian buruk di edisi sebelum-sebelumnya, dan akan mencoba berbicara banyak di Piala Dunia 2022 ini.
Agar bisa berbicara banyak di Piala Dunia 2022, Timnas Australia pun akan mempercayakan kursi kepelatihan pada sosok Graham Arnold.
Lantas, siapakah sosok Graham Arnold tersebut? Bagaimana rekam jejaknya di dunia kepelatihan? Mampukah ia membawa Socceroos melangkah jauh di Piala Dunia 2022?
Baca Juga: Profil Timnas Arab Saudi di Piala Dunia 2022: Menanti Kejutan Al-Suqour
Ulasan Karier sebagai Pelatih
Graham Arnold merupakan nama yang tak asing bagi masyarakat Australia, terutama di kancah sepak bola. Ia memiliki nama besar saat masih bermain dan kini sebagai pelatih.
Dalam dunia kepelatihan, Graham Arnold telah berkecimpung sejak masih bermain di akhir 80 an. Namun karier kepelatihannya benar-benar dimulai sejak 1998.
Tercatat, Graham Arnold menukangi tim-tim lokal Australia seperti Sydney United dan Northern Spirit. Setelahnya ia naik jabatan menjadi asisten pelatih Timnas Australia dan menukangi tim U-23 negaranya.
Sempat kembali melatih klub-klub Australia dan Jepang seperti Central Coast Mariners, Sydney FC dan Vegalta Sendai, Graham Arnold kembali menukangi tim U-23 dan tim senior negaranya pada 2018 dan bertahan hingga saat ini.
Prestasi
Tag
Berita Terkait
-
Profil Didier Deschamps, Pelatih Timnas Prancis di Piala Dunia 2022, Eks Juru Taktik Juventus
-
Profil Kasper Hjulmand, Pelatih Timnas Denmark di Piala Dunia 2022
-
Melihat Kembali Momen Kejayaan Thomas Tuchel saat Bersama Chelsea
-
Profil Timnas Jepang di Piala Dunia 2022: Wakil Asia yang Bakal Hadapi Spanyol dan Jerman di Fase Grup
-
Profil Timnas Australia di Piala Dunia 2022: Kiprah, Pelatih dan Pemain Andalan
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Timnas Indonesia U-23 Tertinggal 1-2 dari India: Dony Tri Pamungkas Cetak Gol Indah
-
Pengamat: Transisi Bermain Timnas Indonesia Harus Diperbaiki saat Lawan Irak
-
Manchester United Adopsi Model Bisnis Ala Amerika Demi Raup Untung
-
Puji Thomas Muller, Julian Nagelsmann: Belum Saatnya Ia Jadi Asisten Pelatih
-
Infantino Wacanakan Piala Dunia 2034 Berlangsung Saat Bulan Puasa
-
Nafsu Kylian Mbappe Dekati Rekor Gol Milik Rekan Calvin Verdonk
-
Statistik Tim Terlemah di Dunia San Marino Usai Dibantai 10-0: Kebobolan 613 Gol
-
Soal Strategi Timnas Indonesia Lawan Irak, Kluivert: Saya Akan Gila...
-
Akui Irak Lebih Kuat, Patrick Kluivert Bongkar Modal Menang Jay Idzes Cs
-
Barcelona Tinggalkan Superliga! Laporta Balikan dengan UEFA, Real Madrid Kecewa?