Suara.com - Pelatih timnas Laos U-16, Kanlaya Sysomvang, menjadi salah satu nama yang mencuri perhatian seusai berhasil membawa timnya lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2023.
Pada fase Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, anak asuh Kanlaya Sysomvang memang sukses menciptakan kejutan karena sukses merebut tiket ke putaran final via jalur runner-up terbaik.
Timnas Laos U-16 sebetulnya sempat tampil kurang meyakinkan setelah kalah 0-3 dari Iran pada pertandingan perdana. Namun, mereka mampu bangkit pada dua laga tersisa.
Skuad asuhan Kanlaya Sysomvang berturut-turut mampu mengalahkan Hong Kong dengan skor 5-0 dan terakhir menang dramatis 2-1 atas Kyrgyzstan di laga terakhir Grup J.
Dengan kemenangan itu, Laos U-16 duduk di posisi kedua Grup J dengan 6 poin dan selisih gol +3. Mereka menggeser Timnas Indonesia U-16 dari posisi enam runner-up terbaik.
Posisi inilah yang membuat tim besutan Kanlaya Sysomvang mengubur mimpi timnas Indonesia U-16 untuk melaju ke putaran final Piala Asia U-17 2023. Sebab, Indonesia hanya bisa menempati urutan ketujuh runner-up terbaik.
Sebab, skuad asuhan Bima Sakti kalah satu selisih gol dari Laos U-16. Posisinya, Indonesia hanya punya selisih gol -3, sedangkan Laos mencatatkan -2.
Profil Kanlaya Sysomvang
Kanlaya Sysomvang merupakan mantan pesepak bola yang populer di Laos. Dia tercatat lahir di Vientiane pada 3 November 1990.
Baca Juga: Profil Arami Wafiy, Pemain Malaysia yang Ledek Kekalahan Telak Timnas Indonesia U-17
Meskipun usianya baru menginjak 31 tahun, tetapi karier kepelatihannya sudah berlangsung empat tahun yang lalu. Artinya, dia memilih pensiun dini demi meniti karier di dunia racik strategi.
Saat masih aktif bermain, Kanlaya Sysomvang sempat berkarier bersama sejumlah klub lokal seperti Yotha FC (2010-2011 dan 2013) serta Khon Kaen (2011-2013).
Di level tim nasional, dia juga sudah menjadi andalan sejak di kelompok usia U-23. Selama dua tahun bermain untuk timnas Laos U-23, dia sudah menyumbang empat gol dari 20 pertandingan.
Kanlaya Sysomvang juga tercatat sebagai salah satu pemain penting di skuad timnas senior. Sebab, sejak mencatat debut pada tahun 2010, dia sudah berhasil membukukan lima gol dari 22 laga.
Kariernya di dunia kepelatihan bermula pada tahun 2018 ketika ditunjuk sebagai asisten pelatih Young Elephants saat masih mengantongi Lisensi B AFC. Pada tahun yang sama, dia dipromosikan menjadi pelatih kepala.
Baru pada tahun 2021, dia mendapatkan pekerjaan dari Federasi Sepak Bola Laos (LFF) untuk menjadi asisten timnas Laos U-23 dan senior.
Berita Terkait
-
Diabaikan Timnas Indonesia, Pemain Ini Bawa Qatar Lolos ke Piala Asia U-17 2023
-
Timnas Indonesia Masih Bisa Lolos ke Piala Asia U-17 2023, Laos Jadi Tumbal?
-
Timnas Indonesia U-17 Gagal ke Putaran Final Piala Asia, Fakhri Husaini Turut Berkomentar
-
3 Faktor Utama Kegagalan Timnas indonesia U-17 Gagal Lolos ke Piala Asia
-
Asisten Shin Tae-yong soal Timnas U-16 Kalah dari Malaysia: Kita Harus Beri Apresiasi atas Kerja Keras Pemain dan Staf
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kalah 2-3 dari Malut United, Pelatih Borneo FC Soroti Kepemimpinan Wasit
-
Ole Romeny Beberkan Keajaiban yang Didapatnya Usai Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Media Kanada Ungkap John Herdman Sudah Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Disebut Duet Bek Terbaik Serie A, Partner Jay Idzes Beri Respons Berkelas
-
Inter Milan Tutup 2025 dengan Memimpin Klasemen Liga Italia
-
Bocoran Media Belanda, Jordi Cruyff Sepakat Jadi Direktur Teknik Ajax Amsterdam
-
Napoli Bungkam Cremonese, Rasmus Hojlund Perdaya Emil Audero Dua Kali
-
Statistik Impresif Jay Idzes Saat Sassuolo Tahan Imbang Bologna
-
Jay Idzes Tampil Solid, Bantu Sassuolo Petik Satu Poin dari Markas Bologna
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih