Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan yang sekaligus Ketua TGIPF (Tim Gabungan Independen Pencari Fakta) Tragedi Kanjuran Mahfud MD mengumumkan akan melaporkan hasil kerja tim ke Presiden Joko Widodo pekan ini.
Hasil pembahasan dengan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), dan juga pertemuan sebelumnya, akan diambil kesimpulan yang kemudian dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo. Dijadwalkan hasil temuan-temuan TGIPF dilaporkan kepada Jokowi, Jumat (15/10/2022).
"Besok mulai hari Rabu, tim akan segera melakukan analisis sekaligus menyusun kesimpulan dan rekomendasi, sehingga diharapkan laporannya bisa saya serahkan kepada Bapak Presiden (Jokowi) pada hari Jumat pekan ini," kata Mahfud dalam konferensi pers, Selasa (11/10/2022).
Mahfud mengatakan, proses investigasi yang dilakukan oleh TGIPF lebih cepat daripada yang diminta oleh Presiden Jokowi. Ia berharap kesimpulan yang dibuat TGIPF bisa memuaskan Jokowi.
"Jadi kalau dulu kami minta satu bulan, Presiden menyatakan kalau bisa dua minggu, Kami Insya Allah lebih cepat lagi 10 hari saja. Artinya hari Jumat ini sudah bisa diserahkan," ujar Mahfud
Namun, apabila ada sesuatu yang harus dikoreksi mengenai aturan FIFA, TGIPF akan berkoordinasi dengan FIFA mengenai hal tersebut. Sebab, dalam waktu dekat perwakilan FIFA akan datang ke Indonesia.
"Tetapi bila kesalahan-kesalahan itu terkait dengan peraturan perundang-undangan kita di dalam negeri, maka kita akan merekomendasikan terobosan hukum baru untuk memastikan agar jalannya pertandingan sepak bola dan kompetisi nasional sepak bola berjalan sehat dan bertanggung jawab," ungkapnya.
"Jadi Insya Allah hari Jumat kami sudah serahkan kepada Presiden mulai besok kami akan menyusun laporan, mendiskusikan dan menyusun laporan akhir," pungkasnya.
Baca Juga: Tanggapi Surat FIFA Soal Rekomendasi Gelar Pertandingan Sore Hari, PSSI: Cuma yang High Risk
Berita Terkait
-
Skandal Naturalisasi Malaysia Masuki Babak Baru, Mendagri dan Menpora Terlibat?
-
FAM Melawan! Sebut FIFA Asal Tuduh, Pakai Hukum Ini sebagai Dalil
-
Persib Latihan Lagi! Tapi Bojan Hodak Bikin Keputusan Tak Terduga Soal Uji Coba
-
Duduk Perkara Malaysia Palsukan Asal-usul 7 Pemain Naturalisasi, Dibongkar dan Disanksi FIFA
-
Jelang Ronde Keempat, Timnas Indonesia Dibebani Target Tinggi oleh PSSI
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Patrick Kluivert Kantongi Kelemahan Pakar Set Piece Arsenal di Arab Saudi?
-
Patrick Kluivert Rahasiakan Kondisi Ole Romeny Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Patrick Kluivert: Tak Ada Alasan Khawatir Sama Wasit
-
PSSI Jual Tiket Uji Coba Timnas Indonesia U-23 vs India Murah-meriah
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Pemain yang Pernah Tersandung Kasus Judi Disebut Gelandang Terbaik Premier League
-
Baru 6 Laga! Kans Inter Milan Raih Scudetto Musim Ini Anjlok, Ada Apa?
-
Jelang Lawan Arab Saudi, Tiga Bek Diaspora Timnas Indonesia Cetak Momen Gila
-
Adu Tembok Pertahanan Timnas Indonesia, Arab Saudi, dan Irak, Siapa Lebih Kuat?
-
1 Detik Lawan Arab Saudi, Timnas Indonesia Cetak Rekor Mencengangkan!