Suara.com - Duje Javorcic, pemain asing asal Kroasia, mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya dalam trial bersama Klub Liga 1 PSIS Semarang.
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengatakan Duje Javorcic akan mengikuti seleksi sekira satu bulan jelang bursa transfer paruh musim Liga 1 2022/2023.
Menurutnya, kedatangan pemain asal Kroasia itu merupakan rekomendasi dari tim pelatih.
"Kedatangan pemain trial ini sama seperti sebelum pandemi. Kami tidak ingin membeli kucing dalam karung," katanya dalam siaran pers, Senin (17/10/2022).
Ia menjelaskan PSIS Semarang masih akan melihat kemampuan fisik maupun taktik pemain berusia 22 tahun tersebut secara detail.
Tentu saja, PSIS Semarang harus merelakan satu pemain asingnya jika nantinya benar-benar tertarik dengan kemampuan yang dimiliki oleh Duje Javorcic.
Profil Duje Javorcic
Duje Javorcic merupakan pesepak bola berkebangsaan Kroasia yang tercatat lahir di Split pada 25 November 1999. Saat ini, usia pemain yang berposisi sebagai gelandang ini baru menginjak 22 tahun.
Sebagai informasi, Duje Javorcic mengawali perjalanannya bermain sepak bola dengan berlatih bersama Hajduk Split hingga 2014. Setelah itu, dia sempat digembleng RNK Split (2014-2016), dan Lazio (2016-2018).
Baca Juga: Jarang Rombak Tim Bali United dalam Pertandingan, Ini Alasan Stefano Cugurra
Selama memperkuat Lazio U-19, Duje Jerkovic memang mendapat menit bermain yang cukup reguler di ajang Primavera 1 dan Primavera A.
Tercatat, secara keseluruhan, dia sudah membukukan 37 penampilan bersama Lazio U-19. Dari semua aksinya itu, ia turut menyumbang empat gol dan tiga assist.
Setelah kurang lebih berlatih dua tahun bersama Lazio U-19, Duje Javorcic akhirnya memutuskan untuk pindah ke Amiens SC, klub sepak bola asal Prancis.
Setelah itu, dia diboyong oleh FC Nitra, klub asal Kroasia, pada 2020. Debutnya bersama FC Nitra tercipta pada ajang Slovakia Fortuna Liga melawan Pohronie pada 15 Februari 2020.
Di bawah asuhan pelatih Anatoliy Demyanenko, Duje Javorcic mendapat kepercayaan untuk tampil sebagai starter pada pertandingan tersebut. Namun, dia akhirnya ditarik keluar pada menit ke-80 saat digantikan Isaac Muleme.
Selama memperkuat FC Nitra, pemain berusia 22 tahun ini hanya mampu memperoleh lima kali kesempatan bermain di tahun 2020.
Berita Terkait
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Thomas Tuchel Targetkan Inggris Juara Grup L Piala Dunia 2026
-
Faktor yang Bikin AC Milan Terdepak dari Coppa Italia, Strategi Allegri Harus Diubah
-
Depak AC Milan dari Coppa Italia, Maurizio Sarri Puji Mentalitas Lazio
-
Disingkirkan Lazio, Allegri Akui Lini Belakang AC Milan Keropos, Jay Idzes Solusinya
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Timnas Vietnam Juara SEA Games 2025, Hujan 5 Gol Menang Tipis dari Thailand
-
Pep Guardiola Murka Meski Man City ke Semifinal Carabao Cup, 2 Pencetak Gol Jadi Sasaran
-
Hindari Financial Fair Play, Manchester United Putar Otak Rekrut Pemain Rp1,2 T
-
Pelatih Persija Soal Rizky Ridho Gagal Menang FIFA Puskas Award: Nggak Ngaruh
-
Persija Lagi Gacor di Super League, Pelatih Persija Belum Kepikiran Datangkan Ivar Jenner
-
Bukan Sekadar Taktik! Filosofi V-P-D John Herdman Bisa Ubah Nasib Timnas Indonesia
-
Timnas Futsal Indonesia Jaga Asa Juara Usai Hajar Malaysia di Laga Ketiga SEA Games 2025
-
Bedah Taktik John Herdman: Formasi Idaman Kanada yang Bisa Bikin Timnas Indonesia Menggila
-
Timnas Futsal Putri Indonesia Tetap Pulang dengan Sejarah Baru Meski Kalah di Final SEA Games 2025
-
Mimpi Emas Kandas, Timnas Futsal Putri Indonesia Dibantai 0-5 oleh Vietnam di Final SEA Games 2025