Suara.com - Netizen Malaysia nilai sosok Manny Ott lebih hebat dari Ricky Kambuaya. Mereka sebut gelandang asing milik Terengganu FC itu lebih berkualitas ketimbang Ricky Kambuaya.
Hal ini dikatakan oleh akun @PiangShankl, seorang yang sering mengamati sepak bola di Negeri Jiran, khususnya Terengganu FC dan Timnas Malaysia.
Dia mengatakan, kebijakan klub Terengganu FC untuk merekrut pemain baru sangat tidak masuk akal lantaran runner-up Liga Super Malaysia 2022 ini belum memiliki pelatih kepala.
Bahkan, rencana Terengganu FC untuk merekrut Ricky Kambuaya seperti rumor yang belakangan ini mencuat, merupakan langkah yang keliru.
Sebab, klub ini telah memiliki gelandang asing berkualitas dalam diri Manny Ott.
“Pelatih Kepala untuk musim depan belum juga dapat, tetapi dia telah pergi ke Indonesia untuk mencari pemain asing. Tidak serius,” tulis @PiangShankly.
“Manny Ott lebih baik dari Ricky Kambuaya. Semuanya sudah bagus, tetapi kenapa Anda ingin meresetnya,” ia melanjutkan.
Lalu, seperti apa sebetulnya sosok Many Ott, pemain asing milik Terengganu FC, yang disebut-sebut lebih berkualitas ketimbang Ricky Kambuaya? Berikut Bolatimes.com menyajikan ulasannya.
Baca Juga: Di Balik Pencekalan Inul Daratista di Malaysia Diungkap, Warganet : 16 Tahun Baru Paham
Pemain yang bernama lengkap Manuel Gelito Ott ini merupakan gelandang yang tercatat lahir di Munich, Jerman, pada 6 Mei 1992.
Meskipun lahir di Jerman, dia memilih kewarganegaraan Filipina.
Karier sepak bola Manny ott bermula bersama sejumlah klub, mulai dari FSV Ilmmünster, FSV Pfaffenhofen, 1860 Munich, hingga FC Ingolstadt 04.
Bersama klub yang disebut terakhir, dia mendapat kesempatan promosi ke tim kedua. Setelah empat musim bersama FC Ingolstadt 04 II, dia memutuskan bergeser ke Filipina.
Karier Manny Ott di Filipina bermula bersama Ceres Negros, klub sepak bola yang saat itu berkompetisi di ajang United Football League (UFL) alias kompetisi kasta tertinggi di Filipina.
Selama berkarier di Filipina, dia sudah meraih sejumlah gelar juara, yakni Philippines Football League musim 2017, 2018, dan 2020.
Berita Terkait
-
Proyek Jembatan Malaysia-Indonesia via Dumai, Melaka Dikabarkan Siap Uji Kelayakan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Aksi Striker Timnas Indonesia di Liga Malaysia, Ramadhan Sananta Bikin Gol Solo Run
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ini Jawaban Bojan Hodak Soal Isu Transfer dan Pemain yang Dipinjamkan
-
Kembali Berlatih, Persib Bandung Fokus Hadapi PSM Makassar
-
Keseriusan PSSI Kejar John Herdman Dapat Sorotan, Dinilai Ideal Tangani Timnas Indonesia
-
Alexander Isak Patah Tulang, Arne Slot Murka Semprot Micky van de Ven
-
Joey Pelupessy Menuju BRI Super League, Operator Merespons
-
Penalti PSM Makassar Dianulir VAR, Greg Nwokolo Murka: Liga Lawak!
-
John Herdman Sudah Kemas Koper, Dua Kali Ketemu Erick Thohir, Disodorkan Kontrak Hingga 2030
-
Utang Jatuh Tempo, AC Milan Cari Dana Segar Rp10 Triliun Sampai Rayu Investor AS
-
Wasit Jepang Soroti Panasnya Liga Indonesia: Banyak Kontak, Emosi Mudah Meledak
-
Winger Timnas Indonesia Miliano Jonathans Masuk Daftar Cuci Gudang FC Utrecht