Suara.com - Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali disebut sebagai stadion yang diminta pelatih Shin Tae-yong sebagai markas timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Permintaan Shin Tae-yong perihal Stadion Kapten I Wayan Dipta itu disampaikan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan kepada para wartawan pada Rabu (16/11/2022).
Beberapa stadion sudah diajukan termasuk Stadion Patriot dan Stadion Pakansari, namun menurut Mochamad Iriawan, Shin Tae-yong punya permintaan sendiri.
Yakni menempatkan timnas Indonesia di Bali selama bermain di Piala AFF 2022, Mochamad Iriawan mengklaim masih harus menunggu satu pekan guna memastikan itu.
"Karena ada opsi kemarin salah satunya Bali, Shin Tae-yong sih mintanya di Bali," ucap Mochamad Iriawan.
"Kita tunggu, semua yang terbaik untuk timnas. Tunggu sebentar, mungkin seminggu akan ada kepastian di mana." imbuhnya.
Bali memang akrab dengan timnas Indonesia, tak jarang Stadion Kapten I Wayan Dipta menggelar event internasional.
Selain Stadion Manahan di Solo, selain itu Bali setidaknya akan memberikan tiga keuntungan bagi timnas Indonesia berlaga di Piala AFF 2022.
Apa saja keuntungan tersebut? berikut ini 3 keuntungan yang didapat timnas Indonesia jika bermarkas di Bali.
Baca Juga: Kekecewaan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-20 Dibantai Prancis 6 Gol Tanpa Balas
Destinasi Wisata
Bali bisa menjadi tempat healing yang pas bagi para pemain, setelah bekerja keras dalam pertandingan penting.
Banyak wisata yang bisa dipakai untuk itu, bahkan termasuk mengajak keluarga berlibur mengingat Piala AFF tahun ini berbeda.
Sistem kandang-tandang membuat istirahat para pemain bisa lebih cukup terjaga, meskipun harus melakukan perjalanan saat laga tandang.
Tapi setidaknya di Bali, para pemain bisa mencari cara tersendiri untuk mengembalikan mood bermain dan suasana mental lebih baik.
Lapangan Oke
Berita Terkait
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Belum Ditentukan, Siapa yang Pantas Menjadi Nakhoda Timnas Indonesia di SEA Games 2025?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City