Suara.com - Jaksa penuntut umum FIGC meminta Juventus dikurangi sembilan poin karena pengadilan federasi sepak bola Italia itu mempertimbangkan apakah akan membuka kembali sidang terkait transfer mencurigakan.
Juventus, tiga klub Liga Italia Serie A lainnya dan 62 orang termasuk mantan Presiden Juventus Andrea Agnelli dibebaskan oleh pengadilan FIGC pada tahun lalu karena menggunakan transfer untuk memalsukan neraca keuangan mereka.
Akan tetapi, para jaksa FIGC yang mengajukan kembali kasus tersebut ingin sanksi diberikan kepada Juventus setelah mereka mempelajari dokumen-dokumen dari investigasi kriminal terpisah dari laporan keuangan klub itu yang dilakukan di Turin.
Sumber FIGC mengonfirmasi kepada AFP bahwa pengurangan poin telah diajukan dan mengatakan bahwa keputusan untuk membuka kembali pengadilan olahraga itu akan diumumkan pada Jumat (20/1/2023) petang waktu setempat.
Para jaksa juga telah meminta Agnelli, yang telah resmi digantikan sebagai presiden Juve pekan ini menyusul keputusan mundur bersama seluruh anggota dewan klub itu pada November, agar dijatuhi sanksi selama 16 bulan.
Mantan sporting director Fabio Paratici, sekarang di Tottenham, bisa dikenai sanksi 20 bulan dan 10 hari.
Napoli merupakan salah satu tim yang dinyatakan tidak bersalah dalam persidangan itu namun kali ini tidak termasuk yang dapat dihukum, sementara Sampdoria dan Empoli menjadi klub lainnya di Serie A yang berpotensi terkena sanksi.
Juve, yang berada di peringkat tiga terpaut 10 poin dari Napoli yang memuncaki klasemen, akan mengetahui apakah mereka dan bekas anggota dewan klub itu akan menjalani persidangan pidana atas dugaan pembukuan palsu setelah sidang pendahuluan pada Maret nanti.
[Antara]
Baca Juga: Langka, Ini 4 Klub Serie A Italia yang Punya Stadion Sendiri
Berita Terkait
-
Bersinar di Laga Kontra Inter Milan, Seperti Apa Rapor Jay Idzes?
-
Drama Lima Gol! Napoli Pertahankan Posisi Puncak Klasemen Usai Taklukkan Pisa 3-2
-
Kata-kata Emil Audero Clean Sheet Lagi Bawa Cremonese Makin Dekat Puncak Klasemen Liga Italia
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Intip Rating Emil Audero saat Bantu Cremonese Tahan Parma
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Piala Liga Inggris, Ada Liverpool vs Southampton
-
Kondisi Mental Pemain Persija Usai Dikalahkan PSM Makassar Dibuka Pelatih Brasil
-
Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
-
Enzo Maresca Cemas? Ada Apa di Balik Laga Chelsea vs Lincoln City
-
Lupakan Hasil Memalukan Lawan PSM, Persija Jakarta Siap Mengamuk Kontra Borneo FC
-
Bakal Dinaturalisasi, Bergson da Silva Pecahkan Rekor Liga Malaysia
-
Hasil Lengkap Pekan Keenam Super League 2025/2026: Persija Tumbang, Persib Menang Dramatis!
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Wonderkid West Ham Disebut Bisa Perkuat Timnas Malaysia
-
Irak Berpotensi Kehilangan Satu Pemain Eropa untuk Lawan Timnas Indonesia