Suara.com - Satu persatu pemain abroad Indonesia yang mentas di luar negeri memutuskan untuk pulang dan berkarier di kompetisi sepak bola Tanah Air. Siapa saja mereka?
Tercatat cukup banyak pemain abroad Indonesia yang memutuskan pulang di musim ini. Padahal, mereka disebut-sebut bisa punya karier mulus di negeri orang.
Namun apa daya? Harapan tak selalu berjalan beriringan dengan keadaan. Masalah kesempatan bermain dan adaptasi, bisa jadi salah dua hal yang “memaksa” para pemain ini untuk pulang.
Lantas, siapa saja pemain aboard Indonesia yang pulang ke Indonesia di sepanjang musim 2022/23? Berikut ulasannya!
1. Yanto Basna
Yanto Basna pernah disebut-sebut sebagai bek muda bertalenta milik Indonesia, terlebih dia banyak menghabiskan kariernya bermain di luar negeri.
Pemain yang pernah membela Timnas Indonesia itu empat tahun berkarier di klub-klub Thai League, Thailand. Yanto Basna sempat membela Khon Kaen, Sukhotai, dan PT Prachuap.
Terakhir, Yanto Basna membela PT Prachuap hingga 2021. Sempat menganggur setahun karena tak diperpanjang kontraknya, ia memutuskan pulang ke Indonesia dan bergabung bersama Bhayangkara FC pada April 2022 dengan kontrak hingga 2024.
Baca Juga: Pemain Timnas Witan Sulaeman Resmi Gabung Persija Jakarta
Pada Senin (30/1), Dewa United mengumumkan bahwa Egy Maulana Vikri resmi bergabung dengan tim mereka. Egy berstatus tanpa klub setelah kontraknya habis dengan klub Slovakia, Zlate Moravce.
Pemain berusia 22 tahun itu sempat jadi buah bibir karena bergabung dengan klub Polandia, Lechia Gdansk pada 2018 silam.
Tak banyak mendapat kesempatan, Egy pindah ke Slovakia dengan bergabung bersama FK Senica pada 2021. Lalu di musim panas 2022, Egy berlabuh ke Zlate Moravce.
Egy Maulana Vikri paling banyak catatkan penampilan bersama FK Senica dengan 26 kali main di seluruh kompetisi dan sumbangan dua gol empat assist. Selain itu, Egy mengemas 11 caps di Lechia Gdansk dan sembilan laga di Zlate Moravce.
Sehari setelah Egy diumumkan sebagai pemain baru Dewa United, Witan Sulaeman menyusul pulang ke Indonesia dengan bergabung bersama Persija Jakarta.
Pemain berusia 21 tahun itu dikontrak selama 3,5 oleh Persija. Dengan begini, perjalanan kariernya di Eropa resmi berakhir untuk sementara.
Mengawali karier di PSIM Yogyakarta, Witan sempat membela klub Serbia, Radnik Surdulica, lalu pindah ke Polandia untuk membela Lechia Gdansk.
Witan Sulaeman lantas merantau lagi ke Slovakia untuk membela FK Senica dan terakhir bermain bersama AS Trencin. Di tim terakhir, Witan sebetulnya tampil cukup impresif dengan torehan 4 gol dari 14 pertandingan.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Benarkah Harga Pasar Kaoru Mitoma di Bawah Pemain Bintang Timnas Indonesia? Cek Faktanya
-
Jadi Rekrutan Macan Kemayoran, Witan Sulaeman Gabung Persija Jakarta
-
3 Bursa Transfer Pemain Indonesia yang Mengejutkan di Dalam dan Luar Negeri
-
Timnas Indonesia Terancam Tanpa Tiga Naturalisasi di Piala Asia U-20 2023, Ini Sebabnya
-
Jadwal Siaran Langsung BRI Liga 1: Barito Putera vs PSS Sleman, PSIS vs Persib Bandung
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat