Suara.com - Pelatih Dewa United asal Belanda, Jan Olde Riekerink menilai penyelenggaraan kompetisi BRI Liga 1 sudah membutuhkan bantuan Virtual Assistant Referee (VAR).
Riekerink mengatakan keberadaan VAR akan membantu kinerja wasit di Indonesia dan meminimalisasi keputusan keliru dari pengadil di lapangan.
"Kami ingin mengatakan bahwa di Indonesia memang sudah membutuhkan bantuan VAR. Tentunya itu untuk membantu wasit melihat kembali kejadian penting di lapangan," kata pelatih kawakan berusia 59 tahun itu seperti dimuat Antara, Rabu (15/2/2023).
Pernyataan tersebut disampaikan Riekerink setelah Dewa United takluk dari PSIS Semarang dengan skor 2-3 pada laga pekan ke-24 Liga 1 di Stadion Jatidiri, Semarang, Senin (13/2/2023) lalu.
Pada pertandingan tersebut, Riekerink menilai ada beberapa kekeliruan yang dilakukan oleh wasit Iwan Sukoco sehingga merugikan skuad The Tangsel Warriors --julukan Dewa United.
Rasa tidak puas Dewa United ini juga turut diungkapkan oleh CEO Ardian Satya Negara yang mengatakan selalu siap menerima hasil pertandingan secara sportif.
Hanya saja menurutnya, kepemimpinan wasit saat laga kemarin benar-benar sulit untuk diterima lantaran bisa berpengaruh pada hasil akhir laga.
Menurut dia, salah satu yang menjadi sorotan adalah ketika Risto Mitrevksi dianggap offside sebelum memberikan umpan kepada Rangga Muslim. Momen itu sendiri berujung gol namun pada akhirnya dianulir oleh wasit.
"Jadi kami berharap hal-hal seperti ini tidak terulang lagi, bukan hanya di pertandingan yang melibatkan Dewa United FC tapi untuk seluruh pertandingan di Liga 1," ujar Ardian.
Baca Juga: Bhayangkara FC vs Persija: Tekad The Guardian Pertahankan Konsistensi
Selanjutnya, Dewa United dijadwalkan melakoni pertandingan pekan ke-25 Liga 1 menghadapi tuan rumah PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (17/2/2023).
Berita Terkait
- 
            
              Apa Itu Kartu VAR? Inovasi Football Video Support di Piala Dunia U-17 2025 di Qatar
 - 
            
              Timnas Indonesia U-17 Bakal Rasakan Inovasi Terbaru FIFA di Piala Dunia, Apa Itu?
 - 
            
              Tentang Kartu VAR, Inovasi yang Ada di Piala Dunia U-17 2025
 - 
            
              Revolusi VAR di Piala Dunia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 Cicipi Aturan 'Kartu Tantangan'
 - 
            
              Akhiri Paceklik Bersama Dewa United, Kapan Terakhir Kali Rafael Struick Dentumkan Gol?
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
 - 
            
              Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
 - 
            
              Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
 - 
            
              Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
 - 
            
              Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
 - 
            
              Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
 - 
            
              FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
 - 
            
              Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
 - 
            
              Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
 - 
            
              Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur