Suara.com - Gelandang sentral Persib Bandung, Marc Klok tak mau berlarut-larut dalam kesedihan meski timnya dipecundangi Persija Jakarta 0-2 dan otomatis mengubur asa Maung Bandung untuk jadi juara BRI Liga 1 musim ini.
Persib dihajar sang rival abadi, Persija pada laga tunda pekan ke-28 Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jumat (31/3/2023) lalu.
Klok mengakui Persija tampil lebih baik dibanding Persib malam itu. Riko Simanjuntak berhasil memanfaatkan kesalahan lini belakang untuk menghukum Maung Bandung lewat gol pembuka.
Michael Krmencik menggandakan angka usai memanfaatkan umpan Riko.
“Pertama-tama selamat buat Persija, mereka lebih baik. Mereka memainkan sepak bola lebih bagus. Saya minta maaf buat Bobotoh (kelompok suporter Persib), buat tim," ujar Klok seperti dimuat laman Liga Indonesia Baru, Minggu (2/4/2023).
"Ini bukan Persib yang sesungguhnya, ini bukan permainan kita," kilah gelandang Timnas Indonesia yang juga eks pemain Persija itu.
Persib menyisakan tiga pertandingan lagi di Liga 1 musim ini melawan Persis Solo, Persita Tangerang, dan Persikabo 1973. Klok pun ingin timnya fokus menyudahi musim kompetisi sebaik mungkin.
Gelar juara sudah lepas ke tangan PSM Makassar, hingga Persib seharusnya kini mulai bisa bermain lepas tanpa beban.
Posisi runner-up di klasemen akhir kini dituju tim asuhan Luis Milla, memperebutkannya dengan Persija. Target Klok sendiri adalah Persib menyapu bersih tiga pertandingan sisa dengan kemenangan.
Baca Juga: Arema FC Tundukkan Persita, Joko Susilo: Hadiah Ulang Tahun Kota Malang
“Inilah sepak bola, kadang ada kekecewaan. Minggu ini harus perbaiki masih ada sisa tiga pertandingan. Kita harus menang tiga kali, ada sembilan poin yang bisa didapat. Kita harus fokus, ini tidak baik, tapi Persib harus langsung move on,” tandasnya.
Saat ini Persib mengoleksi 59 poin dari 31 pertandingan di peringkat kedua klasemen Liga 1 2022/2023. Sementara Persija ada di peringkat ketiga terpaut dua poin dengan jumlah laga yang sama.
Berita Terkait
-
Eliano Reijnders Diplot Jadi Bek Kanan Utama Persib Bandung, Siapa yang Tersingkir?
-
Debut Bersama di Timnas Indonesia, Trio Persib Tunjukkan Chemistry Memukau
-
Fakta Menarik di Balik Kemenangan Besar Timnas Indonesia atas Taiwan
-
Timnas Indonesia Lumat Taiwan 6-0: Marc Klok dan Jordi Amat Meriahkan Pesta Gol Garuda
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Mendarat, Persib Tim Indonesia Rasa Eropa
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
Terkini
-
Klasemen Grup J: Timnas Indonesia U-23 di Posisi Kedua, Pepet Korea Selatan
-
Dear Marselino Ferdinan! Pesan Pelatih AS Trencin: Saya Bukan Teman, Gak Boleh Manja
-
Kata-kata Marselino Ferdinan Usai Sah ke AS Trencin, Singgung Pemain Persija
-
Garuda Muda Pesta Gol, Timnas Indonesia U-23 Tempel Ketat Korea Selatan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
AS Trencin, Klub Anyar Marselino Ferdinan Dari Slovakia Rasa Indonesia
-
Gabung ke AS Trencin, Marselino Ferdinan Dilatih 'Musuh' Nathan Tjoe-A-On
-
Viral! Wasit Wanita FIFA Dihantam Pemain Kolombia, Lapangan Jadi Ricuh
-
Bek MU: Christian Eriksen Cabut Biasa Aja, Rasmus Hojlund Hengkang Bikin Kaget
-
Luis Suarez Kambuh Lagi! Dihukum Berat Gara-Gara Ludahi Pelatih Lawan