Suara.com - Winger Real Madrid, Vinicius Junior kembali jadi korban rasisme di LaLiga atau Liga Spanyol untuk kesekian kalinya. Insiden teranyar benar-benar bikin dirinya dan seluruh pihak yang mendukungnya kecewa dan marah.
Vinicius Junior mendapatkan pelecehan verbal saat membela Real Madrid menghadapi tuan rumah Valencia dalam pertandingan pekan ke-36 Liga Spanyol 2022-2023 di Stadion Mestalla, Valencia, Senin (22/5/2023) dini hari WIB.
Los Blancos pada akhirnya kalah 0-1 dalam pertandingan ini dan Vinicius Junior mendapat kartu merah pada menit ke-97 setelah bertengkar dengan Hugo Duro.
Di awal pertandingan, Vinicius yang marah mencoba menunjukkan kepada wasit terkait perilaku fans Valencia yang sejak awal laga, terus meneriakan kata-kata rasis termasuk "monyet" yang ditunjukkan kepadanya.
Pasca pertandingan, Vini yang kecewa karena upaya protesnya justru berbuah kartu merah, dengan tegas menyebut LaLiga atau Liga Spanyol bukanlah kompetisi sepak bola.
Hal itu dia sampaikan melalui Instagram Story, "Hadiah rasis adalah kartu merah saya. Ini bukan sepak bola, ini LaLiga," tulis Vinicius.
Lebih jauh, Vini juga mengunggah kalimat yang lebih panjang melalui unggahan di Instagra. Dia merasa LaLiga telah menjadi kompetisi rasis alih-alih sebuah wadah sepak bola.
"Kejuaraan yang dulunya milik Ronaldinho, Ronaldo, Cristiano, dan Messi, sekarang menjadi milik rasis," tulis Vinicius Jr.
"Itu bukan yang pertama, atau yang kedua, atau yang ketiga. Rasisme normal di La Liga. Kompetisi berpikir itu normal, Federasi juga melakukannya dan lawan mendorongnya."
Permainan dihentikan sejenak di babak kedua saat penyerang Real bereaksi dengan marah atas insiden di tribun.
Dia dikeluarkan dari permainan sejak saat itu alias untuk kali pertama sepanjang kariernya di LaLiga karena keterlibatannya dalam pertengkaran antar pemain.
Manajernya Carlo Ancelotti mengatakan pertandingan itu seharusnya dihentikan karena pelecehan yang ditujukan kepada pemainnya.
"Apa yang kami lihat hari ini tidak dapat diterima. Seluruh stadion meneriakkan hinaan rasis," kata pelatih asal Italia itu dikutip dari BBC.
“Saya tidak ingin membicarakan sepak bola hari ini, tidak ada artinya membicarakan sepak bola hari ini. Saya mengatakan kepada wasit bahwa dia seharusnya menghentikan pertandingan.
"La Liga bermasalah. Bagi saya Vinicius adalah pemain paling penting di dunia. La Liga bermasalah, episode rasisme ini harus dihentikan."
Berita Terkait
-
Hasil Valencia vs Real Madrid: Los Blancos Terpuruk, Kalah Tipis 0-1
-
Jadwal Bola Malam Ini Live TV: Manchester City vs Chelsea, Valencia vs Real Madrid hingga Napoli vs Inter Milan
-
Hasil Barcelona vs Real Sociedad: Perayaan Gelar Juara Blaugrana Dicoreng Kekalahan 1-2
-
Manchester City Tembus Final Liga Champions, Guardiola Sudah Kebayang Alotnya Inter Milan di Istanbul
-
Real Madrid Gagal di Liga Champions dan Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Pede Posisinya Masih Aman
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jay Idzes Ceritakan Suporter Timnas Indonesia ke Publik Italia: Kalian Harus Rasakan Sendiri
-
Pelatih Baru Timnas Indonesia Wajib Lolos 16 Besar Piala Asia 2027 atau Gagal!
-
Link Live Streaming Arema FC vs Borneo FC di Super League 26 Oktober 2025
-
Prediksi Arema FC vs Borneo FC di BRI Super League 26 Oktober 2025
-
Media Vietnam Sindir PSSI Langsung Fokus Timnas Indonesia U-22 usai Senior Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Jude Bellingham Bidik Kemenangan Beruntun Real Madrid Lawan Barcelona di Bernabeu
-
Shin Tae-yong: Saya Ini Korban
-
Ditolak PSSI, Shin Tae-yong Berpeluang Latih Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
-
Waspada Kebangkitan! Malut United Diuji Rekor Mengerikan Semen Padang di Ternate