Suara.com - Frank Wormuth terus memantau langsung perkembangan timnas Indonesia U-17 jelang Piala Dunia U-17 2023. Dia pun secara berkala memberi masukan untuk pelatih Bima Sakti.
Dalam pantauannya, ada sejumlah poin penting untuk dievaluasi timnas Indonesia U-17 demi tampil lebih baik di ajang sepak bola terakbar kelompok usia U-17 tersebut.
Suara.com telah merangkup setidaknya tiga masukan penting Frank Wormtuh untuk Bima Sakti dan Timnas Indonesia U-17. Berikut ulasannya.
1. Fisik Pemain Masih Jadi Sorotan
Wormuth mengakui pemain muda Indonesia punya kualitas yang baik. Namun, dia menyoroti isu fisik para penggawa Timnas Indonesia U-17.
“Ya saya melihat mereka semua punya kualitas yang bagus dan hal itu penting,” ujar Frank Wormuth saat memantau seleksi timnas U-17 Indonesia di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023).
“Mereka semua bisa memainkan bola dengan baik, tetapi untuk bermain di sebuah turnamen, dibutuhkan fisik yang bagus."
2. Mental Pemain Masih Kurang Kuat
Pada awal Agustus 2023, timnas Indonesia U-17 kalah dari Barcelona Juvenil A dan Kashima Antlers di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
Bima Sakti menyatakan bahwa Frank Wormuth menekankan perlunya mental yang kuat bagi pemain timnas Indonesia U-17.
"Banyak ya yang sudah dia kasih masukan kepada saya." Usai pertandingan.
"Terutama tentang mental, bagaimana komunikasi pemain, sikap pemain di lapangan, dan terakhir teknik," kata Bima Sakti.
3. Pergerakan Masih Lambat
Selain soal fisik dan mental, Frank Wormuth juga bicara soal pergerakan pemain timnas Indonesia U-17 yang masih lambat. Khususnya di bagian penyerang dan sayap.
"Lalu ada juga masukan tentang kecepatan di beberapa posisi yang kami butuhkan seperti sayap dan striker."
Berita Terkait
- 
            
              Dicoret Bima Sakti dari Timnas Indonesia U-17, Pemain Keturunan Ini Langsung Ketiban Rezeki dari Klub Jerman
 - 
            
              PSSI Desak Bima Sakti Segera Tentukan Skuad Definitif Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia
 - 
            
              2 Pemain Diaspora Dikabarkan Dipulangkan dari Timnas Indonesia U-17, Termasuk Gelandang Akademi Barcelona
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Pelatih Brasil Gugup Sebelum Hadapi Timnas Indonesia U-17, Kenapa?
 - 
            
              Prediksi Gary Neville Soal Nasib Chelsea di Premier League Musim Ini
 - 
            
              Liverpool vs Real Madrid: Xabi Alonso Punya Misi Kalahkan Klub yang Membesarkannya
 - 
            
              PSSI Mulai Kasak-kusuk Cari Pengganti Patrick Kluivert
 - 
            
              Mengapa Nova Arianto Kaget Melihat Lokasi Pertandingan Piala Dunia U-17?
 - 
            
              Pep Guardiola Kibarkan Bendera Putih? Akui Arsenal Sulit Dibendung
 - 
            
              Revolusi VAR di Piala Dunia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 Cicipi Aturan 'Kartu Tantangan'
 - 
            
              Kata-kata Adem Ratu Tisha untuk Timnas Indonesia U-17: Fokus Adik-adik
 - 
            
              Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: 2 Abroad Cadangan
 - 
            
              Nilai Jay Idzes Usai Sassuolo Jadi Pecundang