Suara.com - Meski kalah dalam uji coba perdana, pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti menilai skuadnya punya prospek yang bagus untuk berkembang ke depannya.
Timnas Indonesia U-17 kalah tipis 0-1 dari klub akademi Bundesliga 2 atau kasta kedua Liga Jerman, TSV Meerbusch U-17 yang berlangsung di lapangan TSV Meerbusch e.V, Kamis (28/9).
"Para pemain luar biasa, cara main baik. Meskipun harus adaptasi dulu, secara umum kita punya prospek yang bagus. (Pemain) jangan down, jangan merenung. Ini semua proses yang harus dijalani. Pemain jangan terpengaruh dengan hasil ini, tatap terus (ke depan). Jangan fokus ke hal yang lain, mereka harus tetap bergerak maju, tetap berproses," kata Bima Sakti dilansir dari Antara, Kamis.
Bima Sakti memberikan apresiasi kepada pemain berposisi bek kiri Mohamad Andre Pangestu, yang menunjukkan performa apik selama pertandingan.
"Saya salut, Andre bermain bagus pada malam ini sebagai bek kiri," tutur Bima.
Dalam laga itu pertandingan berjalan sengit. Menit awal Indonesia memulai laga dengan pola permainan cepat. Hasilnya 10 menit pertama sudah ada empat peluang tercipta dari para pemain Indonesia. Salah satunya tendangan bebas dari Zidan yang dihalau kiper lawan.
Arkhan Kaka sempat membuat peluang melalui sundulannya, namun masih melebar. 35 menit laga berlangsung, kedua tim masih kesulitan dalam membongkar pertahanan lawan. Skor 0-0 menutup babak pertama.
Di babak kedua tepatnya pada menit ke-42, memanfaatkan sepakan penalti TSV Meerbusch U-17 mampu unggul atas tim Garuda Muda 1-0. Skor 1-0 untuk keunggulan TSV Meerbusch U-17, menutup laga yang berlangsung dengan durasi 2x40 menit itu.
"Jangan pikirkan kekalahan ini, pemain harus tetap belajar untuk ke depannya. Fokus latihan lagi," ungkap Bima Sakti.
Baca Juga: Takut Adu Penalti, Uzbekistan Bersyukur Hentikan Perlawanan Timnas Indonesia di Babak Extra Time
Timnas Indonesia U-17 terus digembleng dalam rangkaian training camp (TC) di Jerman jelang dimulainya Piala Dunia U-17 2023 di Tanah Air pada November sampai Desember nanti.
Laga lawan TSV Meerbusch U-17 ini merupakan laga perdana yang dilakoni Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan dalam uji coba di Jerman.
Berita Terkait
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Nova Arianto Mulai Temukan Puzzle Timnas Indonesia U-17 Jelang Piala Dunia
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Bek Real Madrid Raul Asencio Terjerat Kasus Dugaan Penyebaran Video Asusila
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah