Suara.com - Duel matchday pembuka Grup A Piala Dunia U-17 2023 Timnas Indonesia U-17 kontra Ekuador berakhir imbang di babak pertama. Setengah main di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat (10/11/2023) malam, skor kedua tim 1-1 saat half-time.
Timnas Indonesia U-17 membuka rekening golnya di Piala Dunia U-17 2023 lewat aksi penyerang Arkhan Kaka pada menit ke-22.
Gol berawal dari sisi kiri serangan Timnas Indonesia U-17. Penetrasi Riski Afrisal berhasil diakhiri dengan umpan silang mendatar ke depan gawang Ekuador.
Kaka yang berdiri bebas pun bisa mencocor bola ke gawang. Hal itu tidak lepas dari kesalahan kiper Ekuador, Cristhian Loor yang gagal memutus bola dari kaki Riski.
Sayang, keunggulan Timnas Indonesia U-17 hanya bertahan enam menit. Menit ke-28, umpan silang dari sisi kanan Ekuador tak bisa diantisipasi Indonesia. Allen Obando yang berdiri bebas dengan leluasa mencetak gol.
Dengan golnya tersebut, Arkhan Kaka pun mengukir namanya di buku sejarah. Penyerang Persis Solo yang baru berusia 16 tahun itu jadi pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di ajang Piala Dunia U-17.
Bahkan, Kaka juga jadi pencetak gol pertama Timnas Indonesia di turnamen resmi FIFA. Terakhir kali dan satu-satunya Indonesia ikut Piala Dunia adalah timnas senior pada 1938 silam, dan itu pun saat masih bernama Hindia Belanda, belum Indonesia.
Sementara terkait statistik pertandingan, seperti dilansir laman FIFA, pemain nomor 10 Timnas Indonesia U-17, Ji Da Bin tercatat jadi pemain Garuda Asia paling 'rajin' sepanjang babak pertama.
Penyerang serba bisa blasteran Korea - Indonesia itu tercatat berlari sejauh 6,97 km sepanjang jalannya babak pertama, memuncaki daftar distance covered untuk Timnas Indonesia U-17.
Baca Juga: Gol Ekuador Dianulir, VAR Selamatkan Timnas Indonesia U-17 di Babak Pertama
Sementara itu, gelandang Figo Dennis jadi pemain yang paling 'kreatif'. Total 26 percobaan passing dilepaskan Figo, termasuk 10 di antaranya yang menembus garis pertahanan lawan.
Tag
Berita Terkait
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Sukses Tangani Cedera Pemain Timnas Indonesia, MOSC Buat Gebrakan Baru
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun