Suara.com - Mengenal lebih jauh Timnas Australia, salah satu kandidat juara yang akan jadi lawan Timnas Indonesia pada babak 16 besar Piala Asia 2023.
Timnas Indonesia sudah ditunggu lawan berat, yakni Australia, usai memastikan tiket kelolosan ke babak 16 besar Piala Asia 2023 pada Kamis (25/1) malam WIB.
Bakal bertemunya skuad Garuda dengan tim berjuluk Socceroos itu dipastikan karena peringkat keduanya di klasemen fase grup.
Australia sendiri berstatus juara grup B dengan raihan tujuh poin. Sedangkan Timnas Indonesia berstatus peringkat ketiga grup D dengan raihan tiga poin.
Adapun duel antara Australia vs Indonesia sendiri dijadwalkan akan digelar pada hari Minggu (28/1) yang menjadi laga pembuka babak 16 besar Piala Asia 2023.
Jika melihat sejarah pertemuannya, baik Timnas Indonesia dan Australia sendiri sejatinya kerap bertemu baik di level senior dan kelompok umur.
Di level senior, pertemuan terakhir keduanya terjadi pada 2010 lalu, di mana Timnas Indonesia hanya kalah tipis 0-1 dari Australia.
Sebelum itu, Timnas Indonesia bahkan pernah menahan imbang dan bahkan menang atas Australia. Sehingga skuad Garuda pun kini diliputi optimisme tinggi.
Hanya saja, saat ini Australia dikenal sebagai salah satu kekuatan Asia yang tak bisa dipandang remeh. Lantas, bagaimana dengan profil dari Socceroos sendiri?
Baca Juga: Statistik Australia di Fase Grup Piala Asia 2023, Lawan Mengerikan Timnas Indonesia
Salah Satu Raja Asia
Sejak bergabung Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) pada 2005, Australia dikenal sebagai salah satu raja di Asia, terutama di ajang Piala Asia.
Piala Asia perdana yang diikuti Australia yakni Piala Asia 2007. Pada edisi tersebut, Socceroos mampu menembus babak perempatfinal.
Lalu pada Piala Asia 2011 di Qatar, Australia menahbiskan diri sebagai salah satu kekuatan Asia kala berhasil menjadi Runner Up di edisi tersebut.
Terlebih pada Piala Asia edisi 2015 yang digelar di negaranya sendiri, Australia secara perkasa berhasil merengkuh gelar juara.
Jika dihitung dengan edisi 2023 ini, pencapaian terburuk Australia di kancah Piala Asia hanyalah mencapai babak perempatfinal saja yakni pada edisi 2007 dan 2019.
Tak ayal dengan sejarah yang baru seumur jagung tapi mentereng itu, Timnas Indonesia diharapkan tak terlalu larut dalam euforia dan menganggap enteng Australia di 16 besar Piala Asia 2023.
Pelatih: Graham Arnold
Di Piala Asia 2023 ini, Australia ditukangi oleh pelatih kenamaan, yakni Graham Arnold. Namanya sendiri tak begitu asing bagi Socceroos.
Selain karena berstatus pelatih lokal, Graham Arnold sempat menjadi asisten pelatih Timnas Australia pada 2000-2006 dan 2008-2010.
Bahkan ia sempat menjadi Caretaker atau pelatih sementara Australia pada 2006-2007, serta menjadi pelatih untuk Timnas U-23 negaranya pada 2007-2008 serta 2018-2021.
Sedangkan di level klub, Graham Arnold pernah menukangi klub-klub Australia seperti Sydney FC, Northern Spirit, dan Central Coast Mariners serta menukangi klub Jepang yakni Vegalta Sendai.
Dalam karier kepelatihannya di level klub, Graham Arnold kerap menyabet gelar juara. Bahkan ia mampu membawa Australia mencetak rekor sebagai negara pertama yang tampil di Piala Dunia dengan 11 kemenangan beruntun di babak kualifikasi.
Daftar Pemain Australia di Piala Asia 2023:
Kiper:
- Matthew Ryan
- Lawrence Thomas
- Joe Gauci
Bek:
- Thomas Deng
- Nathaniel Atkinson
- Kye Rowles
- Jordan Bos
- Aziz Behich
- Harry Souttar
- Lewis Miller
- Cameron Burgess
- Gethin Jones
Gelandang:
- Connor Metcalfe
- Aiden O'Neill
- Riley McGree
- Keanu Baccus
- Jackson Irvine
- Patrick Yazbek
Penyerang:
- Martin Boyle
- Samuel Silvera
- Bruno Fornaroli
- Kusini Yengi
- Marco Tilio
- Mitchell Duke
- Craig Goodwin
- John Iredale
Kontributor: Felix Indra Jaya
Berita Terkait
-
Statistik Australia di Fase Grup Piala Asia 2023, Lawan Mengerikan Timnas Indonesia
-
Profil Joel Kojo, Pemain Kirgistan Penentu Kelolosan Timnas Indonesia ke Babak 16 Besar Piala Asia
-
Langganan Piala Dunia, 3 Bintang Timnas Australia yang Perlu Diwaspadai Timnas Indonesia
-
Daftar 8 Negara yang Resmi Tersingkir dari Persaingan ke Babak 16 Besar Piala Asia 2023
-
Ranking FIFA Negara ASEAN usai Fase Grup Piala Asia 2023, Thailand Jadi 'Raja' Baru
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat