Suara.com - Timnas Qatar menjadi calon kuat juara Piala Asia 2023 setelah menumbangkan tim raksasa Iran dalam laga semifinal yang berlangsung pada Rabu (7/2/2024) malam WIB.
Dalam pertandingan di Stadion Al Thumama, Doha itu, tuan rumah sukses mengalahkan Iran dengan skor 2-3 lewat perjuangan ekstra keras.
Iran lebih dulu unggul saat laga baru berjalan empat menit lewat Sardar Azmoun sebelum disamakan Qatar melalui gol Jassem Abdulsallam 13 menit berselang.
Arkam Afif membuat Qatar berbalik unggul dua menit jelang waktu normal babak pertama berakhir, tetapi kembali disamakan Iran melalui penalti Alireza Jahanbakhsh pada menit ke-51.
Qatar pada akhirnya mengunci kemenangan setelah Almoez Ali mencetak gol pada menit ke-82. Keunggulan 3-2 itu bertahan hingga bubaran di mana Iran bahkan harus bermain dengan 10 orang di masa injury time ketika tengah mencari gol penyama kedudukan.
Pasca pertandingan, pelatih Qatar Bertalome Marquez Lopez mengungkapkan bahwa dirinya memang menerapkan taktik khusus untuk mengalahkan Iran di laga ini.
Dia mengaku sengaja menurunkan empat pemain dengan kecepatan tinggi di lini depan yang bertujuan untuk menghancurkan pertahanan Iran lewat akselerasi mereka.
Lopez merasa Homam Ahmed, Yusuf Abdurisag, Akram Afif dan Almoez Ali memiliki kecepatan yang dibutuhkan untuk menghancurkan barisan belakang lawan.
Baca Juga: Cetak Gol Spektakuler, Akram Afif Tak Punya Darah Qatar?
Keputusan itu terbukti benar, di mana Iran dibuat kocar-kacir oleh kecepatan Akram Afif dan kawan-kawan meski sempat unggul lebih dulu di awal laga.
“Kami mencoba bermain dengan kecepatan tinggi dalam menyerang. Kami menempatkan empat pemain di lini serang yang kami tahu cepat," kata Lopez dikutip dari laman resmi AFC, Kamis (8/2/2024).
Baca juga: Nyari Gara-gara, Pemain Vietnam Sebut Naturalisasi Timnas Indonesia Tak Menakutkan
“Kami mencoba mencari ruang di belakang pertahanan Iran. Kami sempat sukses dan keberuntungan menyertai kami hari ini."
"Kami akan merayakan kemenangan ini hari ini dan besok kami akan mulai mempersiapkan pertandingan final.”
Kesuksesan menembus final membuat Qatar punya kesempatan untuk menjuarai Piala Asia secara back-to-back setelah menjadi kampiun pada edisi sebelumnya di 2019.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Grup Neraka Piala Dunia U-17 2025: Mengenal Lawan Timnas Indonesia U-17
-
Absen 22 Tahun di Piala Dunia U-17, Portugal Siap Buat Kejutan Besar
-
9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
-
Anak Legenda Inter Milan Kirim Psy War buat Timnas Indonesia U-17
-
Vinicius Oh Vinicius: Berulah di El Clasico Kini Rebut Jatah Penalti Mbappe
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Ambil Jatah Penalti Mbappe tapi Gagal Cetak Gol, Xabi Alonso Sindir Vinicius Jr
-
Gary Neville Yakin Arsenal Juara Premier League, Hanya Tim ini yang Bisa Gagalkan
-
Piala Dunia U-17 2025: Ambisi Argentina Ulang Memori Indah Qatar 2022