Suara.com - Nova Arianto mengungkap masalah besar yang dialami Timnas Indonesia dari mulai level U-16 sampai senior. Ia mengatakan fisik dasar pemain sangat buruk.
Nova Arianto, eks pemain Persib Bandung dan Timnas Indonesia, saat ini menjabat pelatih kepala Timnas Indonesia U-16. Selain itu, ia juga masih membantu Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23 dan senior.
Oleh sebab itu, wajar jika Nova tahu betul apa yang menjadi kelemahan pemain-pemain Timnas Indonesia. Salah satu yang disorotinya adalah masalah fisik dasar.
Nova mengatakan bahwa pemain Timnas Indonesia dari mulai U-16 sampai senior tidak mau dipaksa ketika sudah lelah. Padahal, jika terus di-push bisa mendongkrak kemampuan menjadi lebih baik.
"Secara mental sangat kurang, dalam arti memaksa mereka saat capek enggak mau memaksa," kata Nova saat ditemui di Lapangan A Senayan, Jakarta, Rabu (28/2/2024).
"Secara fisik dasar, pemain sangat buruk. Saya lihat mereka main 2x25 menit banyak yang kram, padahal di EPA (Elite Pro Academy), di Soeratin, 2x35 dia bisa main," sambungnya.
"Jadi, analisis kami adalah di saat mereka di kompetisi itu mereka atur kondisi, kapan joging, kapan jalan, kapan lari. Tapi, di sini kalau dia ingin masuk Timnas harus main sesuai dengan filosofi saya, yang butuh pemain yang fisik dasarnya bagus," jelas Nova.
Lebih lanjut, Nova mengungkap latihan berat yang diberikan kepada para pemain Timnas Indonesia U-16. Ia ingin para pemain tidak puas atas pencapaiannya saat ini.
"Saya pesan pemain bisa menjadi role model di klubnya, dari apa yang kita buat. Mungkin tiga hari singkat, tapi saya bilang itu waktu yang cukup untuk belajar," kata Nova.
Baca Juga: Ogah Remehkan Vietnam, Shin Tae-yong Minta Timnas Indonesia Persiapkan Diri dengan Baik
"Bagaimana disiplin di luar dan dalam lapangan, dalam latihan, termasuk masalah makan. Apa yang harus mereka makan. Itu jadi pelajaran dan harapannya mereka bisa jadi bawa contoh baik," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Arab Saudi Panggil 27 Pemain, Timnas Indonesia Wajib Waspadai Nama-Nama Ini
-
Jelang Gabung Timnas Indonesia, Calvin Verdonk Semakin Solid di Lille
-
Sanksi FIFA dan Impian Malaysia Menuju Piala Asia 2027 yang Kini di Ujung Tanduk
-
Jairo Riedewald Hapus Bendera Indonesia di Instagram, Sinyal Gagal Dinaturalisasi Menguat
-
Emil Audero Cedera Mendadak Jelang Gabung Timnas Indonesia, Butuh Waktu Berapa Lama untuk Sembuh?
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Arab Saudi Panggil 27 Pemain, Timnas Indonesia Wajib Waspadai Nama-Nama Ini
-
Borneo FC Hancurkan Persija di Segiri, Vinicius Jadi Bintang
-
Orlando City vs Cincinnati: Dominasi MLS Diuji, Prediksi dan Susunan Pemain
-
Dear FAM, Begini Lho Cara PSSI Naturalisasi Pemain: Gak Instan, Bukan Asal Klaim
-
Sadar dan Akui Salah, FAM Keras Hati 7 Pemain Ilegal Sah sebagai Warga Malaysia
-
Akal Bulus FAM! 7 Pemain Ilegal Malaysia Hilang Bak Ditelan Bumi
-
Thom Haye Baru Gabung ke Persib Bandung, Sudah Kena Mental?
-
Eks Pelatih Persija Girang Usai Pecundangi Persib: Ini Untuk Suporter
-
Hasil Borneo FC vs Persija, Mauricio Souza Pede: Tak Mudah, Tapi Bisa
-
Rayhan Hannan Bersuara: Persija Tak Gentar Hadapi Borneo FC yang On Fire