Suara.com - Pelatih Guinea, Kaba Diawara punya nasib yang mirip dengan Shin Tae-yong. Sebab, ia merupakan juru taktik yang menangani timnas senior dan U-23.
Guinea kini jadi sorotan pecinta sepak bola Indonesia. Bagaimana tidak, wakil Afrika itu bakal menjadi lawan timnas Indonesia U-23 di playoff Olimpiade Paris 2024, Jumat (10/5/2024).
Nah, Guinea U-23 sendiri ditangani oleh Kaba Diawara. Ia punya situasi yang mirip dengan Shin Tae-yong karena menangani dua tim, yakni U-23 serta senior.
Kaba Diawara ditunjuk Federasi Sepak Bola Guinea (FGF) untuk menangani U-23 pada awal April 2024 lalu.
Pelatih yang pernah bermain di Arsenal dan PSG ini yakin dengan kemampuannya untuk membawa Guinea lolos Olimpiade Paris 2024.
"Alasan federasi memanggil saya dan staf saya adalah karena kami bisa memberikan ketelitian pada tim ini. Kami akan segera mulai bekerja karena tenggat waktunya singkat. Kami hanya punya satu pertandingan, jadi itu menang atau gagal," ucapnya dikutip dari laman resmi FIFA.
Kondisi tersebut sama dengan Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan ini harus bekerja ekstra menangani tim senior dan U-23.
Misalnya pada Maret 2024 lalu, Shin Tae-yong memimpin timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Terbang ke Prancis Tanpa Justin Hubner, Absen Lawan Guinea?
Setelah itu, baru pelatih berusia 54 tahun ini fokus bersama Garuda Muda. Walau waktu persiapan mepet, nyatanya timnas Indonesia U-23 mencatatkan sejarah sebagai tim debutan yang berhasil lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.
Berita Terkait
-
Minta Timnas Indonesia U-23 Jangan Gentar Lawan Wakil Afrika, Jokowi: Harus Optimis Lolos Olimpiade
-
Respek! Pemain Irak Tunjukkan Gestur Minta Maaf ke Suporter Timnas Indonesia U-23
-
Melihat Kekuatan Guinea Calon Lawan Timnas Indonesia di Playoff, Coach Justin Ingatkan Soal Fisik Pemain Afrika
-
Top Skor Piala Asia U-23 2024, Penyerang Irak Doakan Timnas Indonesia U-23 Bisa Lolos Olimpiade
-
3 Pemain Guinea U-23 yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia U-23 di Playoff Olimpiade 2024, Semua Merumput di Eropa
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Kondisi Miris Shin Tae-yong: 5 Laga Tanpa Kemenangan, Bakal Dipecat?
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Kontra Marcus Thuram
-
Hasil BRI Super League: Persija Keok, PSM Lepas dari Zona Merah
-
'Ledakan' Bakat Muda di MLSC Bandung, Sepak Bola Putri Kian Menggeliat
-
Media Inggris Ulas Pemain Keturunan Indonesia: Pilar Tak Tergantikan, Siapa Dia?
-
Tinggal Klik! Link Live Streaming BRI Super League PSM vs Persija Malam Ini
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat