Suara.com - Mantan pelatih AC Milan, Stefano Pioli mengisyaratkan dirinya akan melanjutkan karier kepelatihan di Inggris setelah resmi berpisah dengan Rossoneri. Pioli dikabarkan mengambil kursus privat bahasa Inggris demi bisa lancar melatih di Premier League.
Stefano Pioli sebelumnya terikat kontrak bersama AC Milan hingga Juni 2025, tetapi klub memberitahunya bahwa mereka memiliki rencana berbeda setelah Rossoneri hanya bisa jadi runner-up Liga Italia Serie A serta nirgelar.
Setelah lima tahun, Pioli resmi berpisah dengan AC Milan. Pelatih 58 tahun asal Italia itu mengucapkan selamat tinggal kepada para pemain dan fans di San Siro yang penuh sesak saat bermain imbang 3-3 dengan Salernitana pada laga pekan terakhir Serie A, Minggu (26/5/2024) malam WIB.
Akankah Pioli mengambil cuti panjang atau ingin segera kembali bekerja di tempat lain setelah lima musim di AC Milan?
“Agen saya menelepon beberapa minggu terakhir, saya mengatakan kepadanya untuk tidak memberi tahu saya apa pun sampai hubungan dengan klub selesai. Saya pikir sesuatu bisa terjadi dalam 10 hari ke depan. Saya perlu menemukan sesuatu yang merangsang saya," kata Pioli.
“Saya juga berpikir bahwa saya dapat mengambil cuti, karena gagasan berkeliling menonton tim dapat membantu Anda berkembang, untuk terus mempelajari hal-hal baru. Saya tidak merasa lelah, tapi saya butuh sesuatu yang meyakinkan,” lanjutnya seperti dilansir Tribal Football, Senin (27/5/2024).
"(Melatih di) Premier League akan menarik. Semua kemungkinan terbuka, kita lihat saja nanti."
Seperti dilansir The Sun, Senin, Pioli bahkan sampai mengambil privat bahasa Inggris. Disebutkan media Inggris tersebut, Pioli sangat tertarik untuk menukangi Manchester United andai tim yang bermarkas di Old Trafford itu benar-benar mendepak Erik ten Hag dari kursi kepelatihan dalam waktu dekat.
Dan disebutkan pula, kubu Manchester United juga tertarik dengan CV Pioli yang berpengalaman membesut klub-klub elite Italia macam AC Milan, Inter Milan, Lazio, hingga Fiorentina.
Saat ini memang banyak lowongan di Inggris. Klub-klub Premier League sedang mencari pelatih seperti Chelsea, Brighton, dan mungkin Manchester United.
Berita Terkait
-
Barcelona Minta Manchester United Turunkan Harga Marcus Rashford
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Andre Onana Luar Biasa! Cetak Assist Bawa Trabzonspor Raih Poin
-
Nasib Apes Alejandro Garnacho: Dicemooh Fans MU, Batal Main Gegara Fofana
-
Rapor Pemain Manchester United vs Chelsea: Fernandes Cemerlang, Casemiro Bikin Drama
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat
-
Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Siapa Starter Lini Belakang Garuda?