Suara.com - Fans Inggris mungkin harus khawatir perihal harapan menjuarai Euro 2024. superkomputer Opta memprediksi pasukan Gareth Southgate bukan lagi favorit untuk mengangkat trofi.
Meskipun memiliki skuad berbakat yang menampilkan Jude Bellingham, Phil Foden, dan Cole Palmer, performa Inggris yang tidak meyakinkan sepanjang turnamen, termasuk dua kemenangan dan dua hasil imbang, membuat mereka turun dari posisi favorit.
Performa tim berjuluk Tiga Singa itu berujung pada cemoohan dan lemparan benda dari para pendukungnya setelah bermain imbang tanpa gol dengan Slovenia dan gol penyeimbang menit terakhir oleh Bellingham untuk menghindari kekalahan melawan Slovakia.
Spanyol Jadi Favorit
Spanyol muncul sebagai favorit baru menurut superkomputer Opta, dengan peluang 20,03% untuk memenangkan turnamen. Penampilan impresif mereka, termasuk kemenangan dominan atas Georgia di babak 16 besar, telah membawa mereka ke puncak.
Inggris tetap dekat di belakang dengan peluang 19,9%, diikuti oleh Jerman di 19,22%. Bentrokan perempat final mendatang antara Spanyol dan Jerman dipastikan akan menyingkirkan salah satu pesaing, secara signifikan memengaruhi peluang tim yang tersisa.
Potensi kemenangan Inggris atas Swiss di perempat final bisa membuat mereka merebut kembali posisi favorit, tetapi Spanyol saat ini memegang keuntungan.
Prancis, Portugal, dan Belanda Masuk Barisan
Prancis berada di posisi keempat dengan peluang 15,65% setelah menang atas Belgia. Portugal menyusul di 8,8%, sementara Belanda memiliki peluang 6,38%.
Swiss, lawan berikutnya Inggris, memiliki peluang 5,01%, dengan Austria di 3,32%, Turki di 1,16%, dan Rumania melengkapi daftar dengan peluang 0,52%.
Rincian Statistik Menuju Final
Prediksi Opta menggali lebih dalam, menganalisis peluang setiap tim untuk mencapai berbagai tahap. Menariknya, Inggris memiliki peluang prediksi lebih tinggi (44,92%) untuk mencapai final dibandingkan Spanyol (30,95%).
Ini mungkin karena jalan yang tampaknya lebih mudah bagi Inggris. Mereka diproyeksikan untuk menghadapi Swiss diikuti oleh potensi pertemuan dengan Belanda atau Austria, sementara rute Spanyol mungkin melibatkan mengatasi Jerman dan Prancis.
Melihat pertandingan individu, Inggris memegang keuntungan signifikan melawan Swiss dengan peluang menang 66,81%, menurut superkomputer. Spanyol sedikit difavoritkan melawan Jerman dengan 54,82%.
Prancis diperkirakan akan mengungguli Portugal dengan peluang 57,01% untuk mencapai semifinal tetapi memiliki peluang lebih rendah (25,43%) untuk melaju ke final.
Portugal, juara 2016, secara mengejutkan memiliki peluang 15,73% untuk mengalahkan Prancis dan Jerman atau Spanyol untuk mencapai final.
Bisakah Inggris melawan prediksi? Atau akankah Spanyol, Jerman, atau penantang lainnya yang muncul sebagai pemenang?
Babak perempat final Euro 2024 akan dimulai pada 5 Juli mendatang dengan memainkan laga Spanyol vs tuan rumah Jerman.
Berita Terkait
-
Sedih Rumania Tersingkir di Euro 2024, Edward Iordanescu: Kami Mengakhiri Kisah Hebat
-
Pemain Keturunan Rp521 Miliar Pamer Momen Konvoi Kemenangan Belanda di Indonesia
-
Warga Ambon Konfoi di Jalan Raya Rayakan Kemenangan Belanda Masuk Perempat Final Euro 2024
-
Perjalanan Elkan Baggott Dicuekin Shin Tae-yong Hingga Masuk Skuad Ipswich Town di Premier League
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung