Suara.com - Gabriel Han Willhoft-King tidak khawatir untuk bermain di level internasional, meski menolak tawaran membela timnas Indonesia. Sebab, ia justru punya pilihan membela lima negara lain.
Sosok Han Willhoft-King menjadi perbincangan hangat karena pemain keturunan Indonesia ini direkrut oleh tim papan atas Eropa, Manchester City.
Wajar jika The Citizens merekrutnya karena pemain berusia 18 tahun ini memiliki potensi besar untuk menjadi bintang.
Hal tersebut lantas membuat PSSI tergiur agar Han Willhoft-King membela timnas Indonesia. Ia sempat dilirik Bima Sakti agar memperkuat tim U-17 di Piala Dunia U-17 2023 kemarin.
Bahkan Indra Sjafri juga sempat memanggilnya demi memperkuat timnas Indonesia U-19. Sayangnya eks pemain Tottenham Hotspur ini menolaknya.
Bukan tanpa alasan Han Willhoft-King menolak panggilan tersebut. Ada beberapa faktor yang diungkapkan oleh media Korea.
"Pemanggilannya batal karena orang tuanya tak punya izin, paspor Indonesia, dan proses naturalisasi yang memakan waktu lama membuat mereka menolaknya," tulis laporan Chosun dikutip oleh Suara.com.
Meski begitu, bagi Han Willhoft-King menolak timnas Indonesia tidak membuat dirinya khawatir untuk bermain di level internasional.
Sebab, pada 2021 lalu Han Willhoft-King sempat membela timnas Inggris U-17 dan sudah menjalani dua pertandingan melawan Skotlandia dan Turki.
Baca Juga: Sosok Ayah Gabriel Han Willhoft-King, Anaknya Dikontrak Manchester City dengan Durasi 2 Tahun
Selain itu, Gabriel Han Willhoft-King juga punya lima pilihan memperkuat timnas negara lain. Hal ini karena keturunan yang beragam dari orang tuanya.
"Wilhoft-King lahir dari ayah keturunan India-Inggris dan ibu keturunan Tionghoa-Amerika. Alhasil, ia dikabarkan bisa bermain untuk timnas enam negara, antara lain China, Inggris, Jerman, Amerika Serikat, Indonesia, dan India," jelas media Korea.
Menarik dinantikan untuk masa mendatang timnas senior mana yang akan dipilih oleh Han Willhoft-King. Apakah ia memutuskan untuk tampil bagi Inggris atau berubah pikiran membela skuad Garuda.
Berita Terkait
-
PSSI Bongkar Isi Kontrak Shin Tae-yong Soal Target di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Sebenarnya...
-
Bocah Ajaib Keturunan Indonesia vs Bintang Euro 2024: Adu Harga Lamine Yamal dan Gabriel Han Willhoft-King
-
Nova Arianto Buka Suara Soal Isu Gantikan Shin Tae-yong di Piala AFF 2024
-
Heboh Shin Tae-yong "Like" Usulan Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas Senior untuk Piala AFF 2024
-
Tak Sesuai Ekspektasi, Wolves Kecewa Pinjamkan Justin Hubner ke Cerezo Osaka?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan