Suara.com - Tanggapan eks pelatih Terengganu FC, Nafuzi Zain, perihal gacornya David da Silva di Liga Indonesia bersama Persib Bandung, lain halnya ketika berkarier di Malaysia.
Gacornya David da Silva bersama Persib Bandung di Liga 1 2024 ternyata terlihat sampai ke negeri seberang, Malaysia.
Mantan pelatih Terengganu FC yang pernah menukangi David da Silva bahkan sampai memberikan komentarnya saat disinggung wartawan.
Nafuzi Zain yang saat ini menjadi pelatih Kedah Darul Aman FC ternyata tak tutup mata dengan performa mantan anak asuhnya musim 2021.
Meski David kerap dikritik fan klub berjuluk Sang Penyu sebelum memutuskan hengkang dari Terengganu dan kembali ke Indonesia.
Striker Brasil memang memiliki rekor cemerlang, dimulai saat membela Persebaya Surabaya di pertengahan musim 2018.
Saat itu ia menorehkan 20 gol dari 23 penampilan, catatan fantastisnya itu membuat klub Korea Selatan, Pohang Steelers kepincut.
Akan tetapi, penampilan David di Negeri Gingseng tak sesuai prediksi dengan hanya memainkan 9 penampilan dan mencetak 2 gol.
Ia pun kembali ke Persebaya pada musim 2019-2020, pemain kelahiran Guarulhos ini menorehkan 15 gol dari 19 pertandingan.
Baca Juga: Terlalu Tua, Bojan Hodak Pastikan Persib Bandung Tak Rekrut Alexandre Pato
Sebelum Covid-19 menyerang membuat Liga Indonesia berhenti, David da Silva pun hijrah ke Liga Malaysia pada 2021, bergabung Terengganu FC.
Saat itu ia hanya mampu mencatat 15 pertandingan dengan menorehkan 9 gol, hingga pada putaran kedua musim 2021, Persib Bandung memboyong David kembali.
Hingga kini David mencatat 61 gol dari 85 pertandingan bersama klub berjuluk Maung Bandung dan menorehkan gelar juara musim 2023-2024.
Tak hanya itu, David sukses menjadi pencetak gol terbanyak dengan torehan 30 gol, kiprahnya itu tersebar hingga Negeri Jiran.
Nafuzi Zain lebih menyoroti pada faktor kualitas, di mana kualitas setiap pemain berbeda, termasuk soal adaptasi dengan tim.
"Kualitas setiap pemain berbeda-beda. Kesesuaian pemain (tergantung) tim yang dibelanya," ucap Naufi Zain.
Berita Terkait
-
Terlalu Tua, Bojan Hodak Pastikan Persib Bandung Tak Rekrut Alexandre Pato
-
Dear Alexandre Pato! Ini Ada Pesan Menohok dari Bobotoh Persib
-
Umuh Muchtar Buka Suara Soal Isu Persib Bandung Incar Alexandre Pato, Jadi Merapat?
-
3 Skandal Alexandre Pato dengan Wanita, Persib Bandung Yakin Berminat?
-
Persib Bandung Buka Suara Soal Isu Rekrut Eks AC Milan Alexandre Pato
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Gerald Vanenburg: Shin Tae-yong Juga akan Sulit Jika Latih Timnas Indonesia U-23 Saat Ini
-
Rekap Hasil Tim ASEAN di FIFA Matchday September: Malaysia Lebih Apik dari Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026