Suara.com - Kabar gembira datang dari tim nasional Indonesia. Pelatih Shin Tae-yong yang sebelumnya dikabarkan sakit dan harus menjalani operasi pleuritis di Korea Selatan, kini telah pulih dan siap kembali memimpin Tim Garuda.
Shin Tae-yong sendiri mengabarkan kondisinya melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Senin malam.
Dalam unggahan tersebut, Shin menunjukkan foto dirinya pasca operasi dengan bekas luka di bagian rusuk kiri.
"Sudah lama sekali saya tidak menyapa. Saya masuk rumah sakit pada tanggal 15 Juni dan dioperasi pada tanggal 17 Juni selama 6 jam. Sekarang saya sudah pulih dan bersiap lagi untuk Kualifikasi Piala Dunia ronde ketiga dan terakhir. Sampai bertemu dan sehat-sehat selalu," tulis Shin dalam caption unggahannya.
Operasi pleuritis yang dijalani Shin Tae-yong pada 17 Juni 2024 lalu berjalan lancar.
Ia pun kini fokus untuk mempersiapkan Timnas Indonesia menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia tergabung di Grup C bersama Jepang, Arab Saudi, Australia, Bahrain, dan China.
Skuad Garuda akan mengawali kiprah mereka di babak ini dengan bertandang ke markas Arab Saudi pada 5 September 2024, dan kemudian menjamu Australia lima hari berselang pada 10 September 2024.
Shin Tae-yong menderita Pleuritis. Pleuritis atau pleurisy adalah peradangan pada pleura, membran yang melapisi paru-paru dan rongga dada.
Baca Juga: Puji Spanyol, Tiga Eks Pemain Andalan Timnas Inggris Kritik The Three Lions
Gejala pleuritis utamanya adalah nyeri dada tajam yang memburuk saat bernapas atau batuk.
Nyeri ini sering terasa di satu sisi dada dan bisa menyebar ke bahu atau punggung. Gejala pleuritis lain termasuk sesak napas, batuk kering, dan demam.
Dikutip dari nhlbi.nih.gov, pleuritis bisa disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau jamur, serta kondisi autoimun seperti lupus dan rheumatoid arthritis.
Penyebab lainnya mencakup trauma dada, kanker paru-paru, dan emboli paru.
Penyakit pernapasan seperti pneumonia atau tuberculosis juga bisa memicu pleuritis.
Diagnosis biasanya melibatkan pemeriksaan fisik, tes pencitraan seperti X-ray atau CT scan, dan analisis cairan pleura.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Piala AFF 2026 Digelar Saat Liga Eropa Libur, Timnas Indonesia Bisa Turunkan Skuad Penuh!
-
Puskas Award 2025: Saat Rizky Ridho Ukir Sejarah, Jay Idzes Jadi Saksi Gol Spektakuler Lawan
-
Dituduh Pura-pura Cedera, Mees Hilgers: Banyak Orang Menyebarkan Kebohongan
-
Timur Kapadzse Puji Suporter Timnas Indonesia, Tapi Ungkap PSSI Belum Bergerak
-
Striker Naturalisasi Baru Timnas Malaysia 'Menghilang', Diduga Alami Masalah Jantung Serius
-
Breaking News! Indra Sjafri Coret Luke Xavier Keet dari Timnas Indonesia U-22
-
Eks Asisten Patrick Kluivert Baru Buka Suara Usai Posisinya Bakal Digantikan Nova Arianto
-
Ultras Garuda Geruduk Kantor PSSI, Erick Thohir Disuruh Out!
-
Sejajar Declan Rice hingga Lamine Yamal, Pemain Timnas Indonesia Heboh Beri Dukungan ke Rizky Ridho
-
Bos Persija Kasih Respons Berkelas Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025