Suara.com - Nama Pratama Arhan belakangan lebih banyak disebut perihal isu prahara rumah tangganya dibanding performanya di atas lapangan.
Namun, di tengah situasi sulit itu di mana dirinya pun jarang tampil di Suwon FC, Pratama Arhan membuktikan diri masih punya taji bersama Timnas Indonesia.
Ya, Pratama Arhan muncul sebagai solusi ketika Garuda kesulitan menembus tembok kokoh China dalam matchday ketiga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (15/10/2024).
Dalam pertandingan di Stadion Qingdao Youth Football itu, Timnas Indonesia kalah 1-2 dari tuan rumah China.
Skuad asuhan Shin Tae-yong kebobolan dua gol lebih dulu sebelum Thom Haye memperkecil ketertinggalan di akhir laga berkat memanfaatkan kemelut di kotak terlarang buah dari lemparan jauh Pratama Arhan.
Arhan, yang dianggap sudah tersisih dari Timnas Indonesia lantaran kalah saing dengan para pemain naturalisasi macan Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On dan Calvin Verdonk, menunjukkan tajinya saat diberi kesempatan.
Dia tampil saat waktu normal tersisa 15 menit dan mencatatkan 13 sentuhan serta tiga umpan silang.
Dalam praktiknya, kehadiran Arhan benar-benar memberi daya gedor lebih bagi Timnas Indonesia terutama karena lemparan jauhnya.
Pratama Arhan masuk menggantikan Asnawi Mangkualam pada menit ke-85 dan bermain sebagai wingback kanan, meskipun posisi utama Arhan adalah di kiri.
Baca Juga: 3 Blunder Shin Tae-yong hingga Timnas Indonesia Dihajar China, Eksperimen Berujung Kegagalan
Kehadiran Arhan mengubah permainan Timnas Indonesia, dengan lebih banyak umpan crossing dibanding Asnawi, yang hanya melepas dua crossing dalam 85 menit.
Shin Tae-yong kini menjadikannya 'super sub' yang dapat memberikan opsi serangan baru, terutama melalui lemparan ke dalam, yang berujung pada gol Thom Haye.
Dia melepaskan umpan jauh dari sisi kiri, di mana bola gagal diantisipasi dengan baik oleh pemain China.
Thom Haye pun mengontrol bola sesaat di kotak penalti sebelum melepaskan tembakkan yang berhasil mengoyak jala China.
Menariknya, pemain yang menempati posisi asli Arhan yakni wingback kiri, Shyane Pattynama, tampil kurang apik di laga ini.
Dia membuat blunder yang melahirkan gol pertama China, serta terpaksa diganti di awal babak kedua oleh Thom Haye, di mana pos wingback kiri dipercayakan kepada Nathan Tjoe-A-On.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Verona vs Juventus: Kans Tudor Samai Rekor Trapattoni dan Allegri
-
Bukan Salahnya! Ini Dosa Besar Dusan Vlahovic Menurut Legenda Italia
-
Dibeli Cuma Rp507 M, Gianluigi Donnarumma Transfer Terbaik Premier League
-
Sumpah Serapah Cristiano Ronaldo Bela Joao Felix: Banyak Orang Idiot!
-
Enzo Maresca Tendang Raheem Sterling ke Lemari, Legenda Chelsea Geram
-
Big Match BRI Super League PSM vs Persija: Pasukan Ramang Incar Kebangkitan
-
Willem II vs Jong Ajax: Rapor Nathan Tjoe-A-On Tundukkan 2 Pemain Keturunan Indonesia
-
Malam Ini Kick Off! Link Live Streaming Bali United vs PSIM Yogyakarta
-
Dua Gol Marcus Rashford untuk Barcelona: Ruben Amorim Menyesal?
-
Statistik Arema FC vs Persib: Singo Edan Cari Jalan Tembus Tembok Maung Bandung