Suara.com - Penyerang keturunan Maluku, Mauresmo Hinoke tidak masuk proyeksi naturalisasi untuk timnas Indonesia U-20.
Kabar ini diketahui dari pernyataan Indra Sjafri yang menyebutkan hanya dua nama saja bakal menjalani proses naturalisasi untuk memperkuat Garuda Nusantara.
Mereka adalah Dion Markx dan Tim Geypens. Kedua pemain ini disebut akan datang ke Jakarta pada 14 November 2024.
Sebelumnya santer dikabarkan bahwa Hinoke memang tidak eligible dinaturalisasi. Sebab, garis keturunannya lebih dari tiga generasi.
Maka dari itu, jika ia tetap diproses maka terbentur aturan FIFA. Sehingga, namanya tidak masuk proyeksi untuk timnas Indonesia U-20.
Hal tersebut tentu disayangkan karena penyerang berusia 19 tahun ini punya catatan apik. Bahkan melebihi Jens Raven yang kini jadi ujung tombak Garuda Nusantara.
Di level klub, Hinoke memutuskan untuk pindah dari FC Dordrecht ke TOP Oss. Walau usianya masih belia, ia sudah mendapatkan kepercayaan.
Tercatat pemain keturunan Maluku sudah tampil dalam 10 pertandingan di tim utama TOP Oss yang berkompetisi di Keuen Kampioen Divisie atau kasta kedua Liga Belanda. Hinoke bahkan sudah menyumbangkan satu gol.
Kemudian di Piala Toto KNB Beker, Hinoke sempat merasakan satu pertandingan. Namun, klubnya kalah dari De Graafschap, sehingga tak bisa lanjut ke babak berikutnya.
Baca Juga: Bisa Perkuat Timnas Indonesia Lawan Jepang, Kevin Diks Hadapi Pemain yang Tumbangkan Manchester City
Di sisi lain, Jens Raven memang jadi andalan di lini serang timnas Indonesia U-20. Namun di level klub, ia masih belum promosi ke tim utama atau baru tampil untuk FC Dordrecht U-21.
Berita Terkait
-
Indra Sjafri Cuma Sebut 2 Nama, Penyerang yang Cetak Gol di Toulon Cup 2024 Batal Dinaturalisasi?
-
Kisah Dion Markx, Pemain Keturunan 'Fantastic Five' Indra Sjafri Kini Tunggu Salaman dengan Erick Thohir
-
Siapa Dion Markx? Pemain Keturunan Kota Pempek Suksesor Jay Idzes, Punya Operasi Senyap Bahaya Lini Belakang
-
Datang ke Jakarta 14 November, 2 Pemain Keturunan Dikonfirmasi Jalani Naturalisasi
-
Masuk Grup Neraka, AFC Kenang Keperkasaan Timnas Indonesia U-20
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Malam Panas di Jakarta: Saat Irak Angkat Trofi di Tengah Perang
-
Mepet Zona Degradasi, Lulinha Ajak Madura United Segera Bangkit
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Lakukan Manuver Mengejutkan
-
Adu Statitik Ernando Ari vs Nadeo Argawinata, Siapa Cocok Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia?
-
Inter Milan vs Slavia Praha: Chivu Siapkan Kejutan, Striker Belia Geser Thuram
-
Resmi! Dewan Kota Setujui Penjualan San Siro ke AC Milan dan Inter
-
AC Milan Pecundangi Napoli, Allegri: Butuh 64 Poin untuk Scudetto
-
Julio Cesar Pastikan Persib Bandung Siap Hadapi Bangkok United
-
Prestasi Manis Indra Sjafri di ASEAN, Kembali Berjaya di SEA Games 2025?
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional