Suara.com - Media Korea Selatan memberikan pembelaan untuk Shin Tae-yong usai dikritik Ketum PSSI, Erick Thohir, karena mengeluhkan jadwal Piala AFF 2024 yang begitu padat.
Sebelumnya, Shin Tae-yong memrotes jadwal padat Piala AFF 2024. Menurut pelatih asal Korea Selatan itu, karena ia menilai jadwal antarlaga babak penyisihan grup dengan jeda tiga hari menggunakan format home-away sangat tidak ideal.
Ia menyarankan agar format ini segera berubah. Dalam hal ini, format babak penyisihan grup dikembalikan seperti edisi 2016 ke belakang yang memakai sistem home tournament.
Namun, ketika menanggapi keluhan Shin, Erick justru meminta Shin untuk tak banyak mengeluh dan fokus saja terhadap target yang telah disepakati bersama.
"Jangan banyak bicara, jangan banyak ngeluh, kita fokus sajalah. Kita fokus di program yang kita sudah sepakati," kata Erick Thohir, dilansir dari Antara.
Mediaa Korea Selatan, Bes Eleven, turut mengomentari pernyataan Erick Thohir. Mereka membela apa yang diungkapkan Shin Tae-yong adalah hal yang wajar.
"Dari sudut pandang pelatih, kekhawatirannya dapat dimengerti. Jika para pemain tidak bermain dalam kondisi maksimal, tentu sulit untuk mengevaluasi skill dan potensinya dengan baik," tulis Best Eleven.
Timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2024. Syaratnya, harus menang saat menjamu Filipina di Stadion Manahan, Sabtu (21/12/2024).
Baca Juga: Sumbangsih Finansial dan Program Pro Rakyat Kukuhkan BRI Sebagai BUMN Terbesar
Berita Terkait
-
Sumbangsih Finansial dan Program Pro Rakyat Kukuhkan BRI Sebagai BUMN Terbesar
-
Prestasi Moncer, Sandy Walsh Akui Banyak Pemain Keturunan Kini Mau Bela Timnas Indonesia
-
Usai Kalah Beruntun, Gelandang Vietnam Lega Bisa Menang dari Skuad Garuda
-
PSSI-nya Kamboja Duga Ada Skandal Pengaturan Skor di Piala AFF 2024
-
Arya Sinulingga: Shin Tae-yong Mainnya Serius Gitu Lawan Filipina!
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?
-
Target Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Peluang Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025 Tetap Berat, Kenapa?
-
Dion Markx Lupakan Tampil Bapuk Lawan Filipina, Kini Fokus Lawan Myanmar Malam Ini
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool
-
Jelang Timnas Indonesia vs Myanmar, Dion Markx: Kami Tak Melihat Hal Negatif
-
Respons Kevin Diks usai Timnas Indonesia 'Berantakan' Ditinggal Shin Tae-yong