Suara.com - Proses naturalisasi pemain keturunan kembali menjadi perhatian setelah PSSI sukses mengamankan tiga pemain asal Belanda untuk memperkuat Timnas Indonesia. Ketiga pemain tersebut, yakni Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx, kini resmi berstatus Warga Negara Indonesia (WNI) setelah menjalani proses pengambilan sumpah di London, Inggris.
Langkah ini mendapatkan sorotan dari media Belanda, terutama terkait dengan naturalisasi Ole Romeny.
Pemain yang saat ini memperkuat Oxford United tersebut sebelumnya berkarier di FC Utrecht dan dikenal sebagai salah satu talenta muda potensial dari Eredivisie.
Kehadirannya dinilai sebagai aset berharga bagi Timnas Indonesia yang tengah berupaya lolos ke Piala Dunia 2026.
PSSI secara aktif mencari cara untuk memastikan pemain berusia 24 tahun ini dapat bergabung dengan skuad yang kini ditangani oleh Patrick Kluivert.
Media Belanda, Voetbal Primeur, menyoroti bahwa kedatangan Romeny semakin melengkapi komposisi timnas Indonesia.
Pengalaman dan fleksibilitas permainannya di Eredivisie disebut-sebut akan menjadi nilai tambah yang signifikan bagi skuad Garuda, yang tengah mencari solusi untuk lini depan.
"Yang berambisi untuk menembus kancah internasional. Indonesia kekurangan pemain di posisi lini depan. Yang sebagian menjadi alasan mengapa PSSI melakukan segala cara untuk mendatangkan Romeny," kata Voetbal Primeur.
Antusiasme juga datang dari Romeny sendiri, yang mengungkapkan keinginannya untuk segera membela Timnas Indonesia.
Baca Juga: Sosok Thomas Degenaars, Kakek Buyut Ole Romeny Tewas Dibom di Dekat Medan
Ia menyatakan kesiapannya memberikan kontribusi terbaik bagi negara baru yang memiliki ikatan keluarga dengan dirinya melalui sang nenek.
Sementara itu, dalam waktu dekat, Ole Romeny diproyeksikan untuk memperkuat lini serang Timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Indonesia dijadwalkan menghadapi Australia pada 20 Maret di kandang lawan, sebelum bertemu Bahrain pada 25 Maret 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Di sisi lain, dua pemain naturalisasi lainnya, Tim Geypens dan Dion Markx, akan bergabung dengan Timnas U-20.
Keduanya, yang berposisi sebagai bek dan masih berusia 19 tahun, diharapkan menjadi pilar masa depan di bawah asuhan Indra Sjafri.
Namun, keduanya harus absen dalam ajang Piala Asia U-20 2025 karena pendaftaran pemain telah ditutup. Kendati demikian, mereka tetap masuk dalam proyeksi jangka panjang untuk memperkuat skuad muda Timnas Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun