Suara.com - Arsenal mendapatkan angin segar jelang laga krusial di leg kedua semifinal Liga Champions menghadapi Paris Saint-Germain (PSG). Dua pemain kunci mereka, Kai Havertz dan Jorginho, dikabarkan berpeluang untuk kembali merumput dalam pertandingan yang akan digelar di Parc des Princes, Kamis (8/5) dini hari WIB.
Kabar ini disampaikan langsung oleh manajer Mikel Arteta dalam wawancara dengan situs resmi klub. Arteta memberikan sinyal positif terkait kondisi kedua pemain yang sebelumnya sempat absen akibat cedera.
Kai Havertz sebelumnya harus menepi sejak awal Februari karena menjalani operasi hamstring. Awalnya, ia diperkirakan tidak akan kembali sebelum musim ini berakhir. Namun, proses pemulihannya berjalan lebih cepat dari yang diduga.
“Jika semuanya sesuai rencana, saya rasa Kai punya peluang untuk kembali bermain dalam beberapa laga tersisa musim ini,” ungkap Arteta.
Sementara itu, Jorginho sempat mengalami cedera tulang rusuk pada April lalu. Meski belum pulih 100 persen, gelandang asal Italia itu menunjukkan progres positif dalam masa pemulihannya.
“Jorginho masih dalam masa pemulihan, tapi kondisinya semakin membaik. Jika tak ada hambatan, dia bisa bergabung kembali dengan skuad dalam waktu dekat,” tambah sang pelatih.
Arteta juga menegaskan bahwa dirinya belum mencoret kemungkinan memainkan kedua pemain tersebut dalam duel penentuan melawan PSG.
“Saya tidak ingin mengambil keputusan sekarang. Kita akan lihat perkembangan mereka dalam beberapa hari ke depan,” kata pelatih asal Spanyol itu.
Setelah tersingkir dari persaingan gelar Liga Inggris oleh Liverpool, harapan Arsenal kini sepenuhnya tertuju pada Liga Champions. Meski tertinggal agregat 0-1 dari PSG, peluang The Gunners untuk lolos ke final masih terbuka.
Baca Juga: PSG vs Arsenal: Ousmane Dembele yang Jebol, Gianluigi Donnarumma Pahlawan Penyelamat
Gol cepat Ousmane Dembele pada menit ke-4 di leg pertama yang berlangsung di Emirates Stadium menjadi satu-satunya pembeda. Meski kalah, Arsenal sebenarnya tampil cukup dominan. Mereka mencatat lima tembakan tepat sasaran, lebih banyak dari PSG yang hanya mencatat empat.
Arsenal juga sempat mencetak gol lewat Mikel Merino di awal babak kedua, namun dianulir wasit karena offside. Hal ini menunjukkan bahwa pasukan Meriam London punya potensi untuk membalikkan keadaan.
Kehadiran kembali Kai Havertz menjadi harapan besar bagi lini depan Arsenal. Pemain asal Jerman itu telah mengoleksi 16 gol dari 34 pertandingan di semua ajang musim ini. Ketajamannya diyakini bisa menjadi pembeda di laga berat melawan PSG.
Dengan kondisi tim yang tengah mencari momentum, comeback Havertz bisa menjadi dorongan moral sekaligus solusi taktis bagi Arteta dalam upaya menembus pertahanan solid Les Parisiens yang dikawal Donnarumma.
Sebelum bertandang ke Paris, Arsenal dijadwalkan menjamu Bournemouth di pekan ke-35 Liga Inggris pada Sabtu (4/5) pukul 23.30 WIB. Laga tersebut bisa menjadi kesempatan untuk menguji kebugaran Havertz dan Jorginho jika mereka sudah cukup fit untuk tampil.
Legenda Klub Yakin Arsenal Masih Punya Peluang
Legenda Arsenal, Thierry Henry, turut angkat bicara mengenai peluang mantan klubnya. Meski kalah di leg pertama, ia menilai pertandingan belum berakhir.
“Masih ada leg kedua dan apa pun bisa terjadi. Peluang masih 50:50,” ujar Henry dalam siaran CBS Sports.
Menurut Henry, salah satu kunci Arsenal untuk membalikkan keadaan adalah meredam pergerakan Ousmane Dembele, yang menjadi motor serangan PSG di laga pertama. Ia menyebut bahwa ketika Dembele digantikan Barcola di menit ke-70, tekanan PSG berkurang signifikan.
“Arsenal harus lebih menekan Dembele sejak awal. Jangan biarkan dia mendapat bola terlalu bebas,” ujar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Arsenal itu.
Penentuan di Parc des Princes
Leg kedua akan menjadi laga hidup-mati bagi Arsenal. Bertandang ke Parc des Princes jelas bukan tugas mudah, namun dengan kemungkinan kembalinya Havertz dan Jorginho, harapan untuk melangkah ke final tetap menyala.
Jika kedua pemain andalan itu bisa tampil, Arsenal akan memiliki kekuatan yang lebih komplet untuk menghadapi tekanan dari PSG di depan publiknya sendiri.
Pertandingan PSG vs Arsenal akan berlangsung pada Kamis (8/5) dini hari WIB. Seluruh mata akan tertuju pada duel ini—akankah The Gunners menorehkan comeback epik, atau justru harus mengubur mimpi mereka di tanah Prancis?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
Ruben Amorim Buka Suara soal Pertemuan dengan Sir Jim Ratcliffe, Ditawari Kontrak Baru?
-
Kata-kata Berkelas Emil Audero: Ogah Jemawa, Siap Bikin Pemain Parma Frustasi
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
Real Madrid Bidik Wonderkid MU, Digadang Jadi Pengganti Luka Modric
-
Arsenal vs Manchester City: Arteta Bidik Sejarah, Guardiola Dihantui Catatan Buruk
-
Arsenal vs Manchester City: Cedera Lutut Rodri Masih Jadi Misteri
-
Arteta Was-was, Bek Muda Arsenal Rp253 M Bakal Hadapi Raksasa Norwegia
-
Rashford Cetak Dua Gol, Tapi Pedri Justru Disanjung Legenda Manchester United
-
Drama Chelsea: Raheem Sterling dan Disasi Dijauhi dari Skuad Utama
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?