Kedua, Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan digelar pada September mendatang dan menjadi babak awal menuju turnamen utama pada 2026.
Ajang ini lebih kompetitif dan menjadi tolok ukur kesiapan Timnas U-23 menghadapi lawan-lawan kuat di level Asia.
Pemain seperti Rahmat Arjuna yang menunjukkan performa stabil di level klub punya peluang besar untuk masuk skuad.
Ketiga, SEA Games 2025 di Thailand yang akan dilangsungkan sekitar Desember, juga membuka kesempatan bagi Rahmat Arjuna.
Turnamen dua tahunan ini sangat prestisius dan menjadi target utama bagi Timnas U-23.
Dengan adanya rotasi dan pemantauan intensif terhadap pemain muda, peluang Rahmat menembus skuad cukup realistis, terutama jika terus menunjukkan perkembangan di Liga 1.
Dengan tiga ajang besar dalam satu tahun, pelatih Timnas U-23 dipastikan akan melakukan rotasi dan eksplorasi komposisi pemain, dan ini menjadi momen emas bagi Rahmat Arjuna untuk membuktikan diri dan merebut satu tempat di tim nasional.
Dengan padatnya agenda Timnas U-23 tahun ini, Rahmat Arjuna punya lebih dari satu peluang untuk mencuri perhatian pelatih dan masuk skuad.
Tiga ajang besar—Piala AFF U-23 pada Juli, Kualifikasi Piala Asia U-23 pada September/Oktober, dan SEA Games Thailand pada Desember—memberikan ruang rotasi dan seleksi yang cukup luas.
Baca Juga: Cerita Mees Hilgers yang Awalnya Seorang Playmaker
Jika mampu tampil konsisten di level klub, bukan tak mungkin namanya akan masuk dalam daftar pemain yang disiapkan untuk jangka menengah.
Apalagi, PSSI dan pelatih Timnas U-23 saat ini juga tengah fokus membangun skuad jangka panjang, termasuk memaksimalkan potensi talenta lokal seperti Rahmat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Harg Pasar Pemain Timnas Indonesia di Eropa, Siapa Tertinggi?
-
Ragnar Oratmangoen Jadi Saksi Kemenangan Calvin Verdonk di Liga Europa
-
PSSI Tunggu Jurus Patrick Kluivert Atasi Masalah TC Timnas Indonesia
-
Jelang SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Temui Robin Kelder, Mau Naturalisasi Lagi?
-
Dicaci Tidak Tumbang, Calvin Verdonk Berikan Pembuktian di Liga Europa
-
PSSI: Timnas Indonesia Tak Bisa Lagi TC Jangka Panjang
-
Fokus Kerja Keras, Alexander Isak Pasrahkan Menit Bermain ke Arne Slot
-
Harry Kane Selangkah Lagi Pecahkan Rekor Gol Cristiano Ronaldo dan Erling Haaland
-
Kronologi Eks Arsenal Meninggal karena Cedera Otak saat Tanding
-
Kenapa Patrick Kluivert Panggil Ole Romeny dan Maarten Paes yang Lagi Cedera?