Facundo Garces, yang kini berusia 25 tahun, saat ini tercatat sebagai pemain Deportivo Alaves.
Sejak bergabung pada bursa transfer Januari 2025, ia telah dipercaya tampil dalam 10 laga di paruh kedua musim 2024/2025.
Performanya cukup menjanjikan, dengan statistik stabil dan kepercayaan dari pelatih klub yang menandakan adaptasi cepatnya di kompetisi elite Eropa.
Kepastian bergabungnya Garcés ke skuad 'Harimau Malaya' diumumkan secara resmi oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) melalui kanal media sosial pada Senin (2/6/2025).
Dalam unggahannya, FAM menyambut hangat sang pemain dengan tulisan, "Selamat Datang, Facundo Garcés!"
Pemain berdarah Argentina itu telah bergabung dalam sesi latihan Timnas Malaysia di bawah arahan pelatih kepala Peter Cklamovski.
Dengan kontrak di Alavés yang masih berjalan hingga Juni 2028 dan usia yang masih relatif muda, Garces disebut-sebut sebagai investasi jangka panjang bagi sepak bola Malaysia.
Dari sisi pasar, Garces bukan pemain sembarangan. Ia memiliki nilai pasar mencapai Rp20,86 miliar, angka yang mencerminkan kualitas serta pengalaman bertandingnya di kompetisi kelas dunia.
Kehadirannya diyakini mampu memperkuat sektor pertahanan Malaysia, sektor yang kerap menjadi sorotan dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Pelatih Malaysia Terkait Rumor Tambahan 3 Pemain Keturunan: Belum Pernah Saya Lihat
Selain kontribusi teknis, efek domino dari kehadiran Garcés juga tak bisa diabaikan. Sosok dengan jam terbang tinggi seperti dirinya diyakini bisa memacu semangat para pemain lokal, meningkatkan kualitas latihan, serta membawa pengaruh positif dalam hal mentalitas bertanding.
Lebih jauh, ia juga membuka peluang besar bagi Malaysia untuk tampil lebih kompetitif di ajang seperti Piala AFF, Kualifikasi Piala Asia, hingga SEA Games jika regulasi usia memungkinkan.
Dari sudut pandang komersial, nama Garcés juga berpotensi meningkatkan daya tarik Timnas Malaysia di mata sponsor, media, dan publik Asia Tenggara.
Kehadirannya membawa nilai eksposur tambahan yang bisa berdampak pada pendapatan dan citra tim nasional.
Meski demikian, seperti pemain naturalisasi lainnya, kehadiran Garcés bisa menimbulkan pro dan kontra.
Namun selama ia menunjukkan loyalitas serta performa yang konsisten, keraguan tersebut diyakini akan perlahan mereda.
Berita Terkait
-
Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
-
2 Fakta Timnas Indonesia vs China: Garuda Unggul Kualitas, Tim Naga Dominasi Sejarah
-
3 Bek Timnas Indonesia yang Bisa Pindah Klub Baru di Bursa Transfer Musim Panas
-
Kode Keras Erick Thohir! Timnas Indonesia Akan Tambah Striker Naturalisasi
-
Tak Penuhi Syarat Hadapi China, Pemain Keturunan Rp31,2 Miliar Tetap Gabung Timnas Indonesia
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Persib Jamu Selangor FC di GBLA, Marc Klok Ajak Bobotoh Lakukan Ini
-
Mewah! Luka Modric Hadiahi Semua Pemain AC Milan iPhone Baru
-
4 Kiper Terbaik Premier League Saat Ini: Alisson Coret, Donnarumma Buat Gebrakan
-
Ousmane Dembele Tegaskan Tekad PSG Pertahankan Tren Positif
-
Dilumat 2-6 oleh PSV, McTominay Minta Napoli Jangan Panik: Musim Masih Panjang!
-
Marco van Basten Semprot Rencana Barcelona dan AC Milan Main di Luar Eropa
-
Air Mata Jurgen Klopp Mengingat Mendiang Diogo Jota: Dia Sudah Seperti Keluarga
-
Ide Gila Arsene Wenger Bakal Diterapkan di Piala Dunia 2026, Apa Itu?
-
Taktik Jitu Peter Bosz Matikan Strategi Antonio Conte: Peran False 9 Jadi Kunci
-
Persib vs Selangor FC, Bojan Hodak: Ini Persaingan Indonesia Lawan Malaysia