Oleh karena itu, Haye lebih memilih menunggu waktu yang tepat dan memastikan keputusan yang akan diambil benar-benar matang.
"Jadi kita akan lihat nanti, bagi saya semua peluang terbuka," ucap Haye.
Thom Haye lahir di Belanda, namun memiliki darah Indonesia yang mengalir dari garis keturunan keluarganya.
Ia sempat bermain untuk Timnas Belanda kelompok umur, sebelum akhirnya memutuskan untuk memperkuat Timnas Indonesia pada 2024 lalu.
Kepindahannya ke skuad Garuda memberikan warna baru dalam skuad asuhan Shin Tae-yong, terlebih dengan gaya bermainnya yang khas dan pengalaman bermain di liga Eropa.
Di Almere City, Haye dikenal sebagai gelandang pekerja keras dengan kemampuan membaca permainan dan distribusi bola yang baik.
Ia juga sempat membela klub-klub Eredivisie seperti NAC Breda, SC Heerenveen, dan ADO Den Haag, serta memperkuat Willem II dalam perjalanan kariernya.
Seiring meningkatnya perhatian publik Indonesia terhadap pemain keturunan yang memilih membela Merah Putih, nama Haye kini punya magnet tersendiri.
Banyak penggemar berharap kehadirannya di Liga 1 bisa mendongkrak kualitas kompetisi domestik sekaligus menjadi inspirasi bagi pemain lokal.
Baca Juga: Pemain Rp486 Miliar Bisa Jadi Faktor Jay Idzes Tolak Udinese Gabung Bologna
Liga 1 Indonesia memang semakin menarik perhatian pemain diaspora dalam beberapa musim terakhir.
Beberapa nama seperti Marc Klok, Jordi Amat, dan Sandy Walsh menjadi bukti bahwa kompetisi domestik kini mulai dilirik oleh pemain dengan pengalaman internasional.
Jika Thom Haye benar-benar bergabung dengan klub Liga 1, itu akan menjadi suntikan besar bagi sepak bola nasional.
Selain meningkatkan gengsi kompetisi, kehadiran pemain sekelas Haye dapat memberikan pengaruh positif terhadap pemain muda dan perkembangan taktik di klub yang dibelanya.
Namun tentu, tantangan Liga 1 tidaklah sedikit. Dari iklim yang berbeda, intensitas pertandingan yang tinggi, hingga kultur sepak bola yang unik, semua itu menjadi faktor yang harus dipertimbangkan secara matang oleh pemain sekelas Haye sebelum mengambil keputusan.
Kini, bola ada di tangan Thom Haye. Dengan banyaknya opsi di depan mata, publik sepak bola Indonesia hanya bisa menanti dengan sabar sembari berharap sang maestro lini tengah akan membawa kakinya melangkah ke kompetisi Tanah Air.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Kata-kata Maarten Paes Timnas Indonesia Bikin Sejarah di Piala Dunia U-17 2025
-
Selamat Datang Pemain Keturunan Rp 5,21 Miliar Mau Bela Timnas Indonesia, Sudah di Jakarta
-
Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Babak 32 Besar?
-
Dari Rumah 4x8 Meter ke Piala Dunia: Fadly Alberto Hengga Bawa Indonesia Tekuk Honduras
-
Hampir Lumpuh Permanen, Kiper Keturunan Indonesia Ini Hampir Tanding Lawan Barcelona
-
Hajar Atalanta, Pelatih Sassuolo Minta Jay Idzes dkk Pertahankan Konsistensi
-
Cuma Jadi Ban Serep di MU, Kobbie Mainoo Diincar Trio Raksasa Spanyol
-
Xabi Alonso Bongkar Penyebab Mandulnya Real Madrid Usai Ditahan Rayo Vallecano
-
Tampil Memukau, Morgan Rogers Perpanjang Kontrak Bersama Aston Villa hingga 2031
-
Eks Bintang Newcastle United Ini Main Tarkam: Main Berantakan tapi Cetak6Gol