Suara.com - Maylin Spaeni menjadi salah satu pemain diaspora baru Timnas Putri U-20 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-20 2026.
Pemain keturunan Swiss-Indonesia itu tergabung dalam skuad final 23 pemain yang sudah ditentukan pelatih Akira Higashiyama.
Maylin Spaeni merupakan pemain yang bertipe menyerang, mampu menempati dua posisi, winger dan depan tengah.
Usianya baru 16 tahun, namun ia punya modal besar membawa Garuda Pertiwi tampil di Kualifikasi Piala Asia U-20 2026.
Timnas Putri U-20 Indonesia tergabung di Grup A bersama India, Turkmenistan dan tuan rumah, Myanmar.
Perjuangan Indonesia akan dimulai melawan India hari ini, Rabu (6/8), lalu melawan tuan rumah Myanmar pada (8/8) dan Turkmenistan (10/8/2025).
Beban besar dipundak Maylin Spaeni, Indonesia harus menjadi juara grup untuk bisa langsung lolos ke Piala Asia U-20 2026 di Thailand.
"Saya sangat senang berada di tim ini, karena kita semua saling jaga satu sama lain," kata Maylin Spaeni.
"Kita telah bekerja keras dan akan membuktikannya di Myanmar," imbuhnya.
Baca Juga: Kamis Besok, KPK Periksa Eks Menag Gus Yaqut Terkait Skandal Korupsi Kuota Haji
Sebagai wajah baru di Timnas Putri U-20 Indonesia, Maylin Spaeni langsung menarik perhatian publik Tanah Air.
Gara-garanya, Maylin sangat lancar berbahasa Indonesia, ia pun mengaku sering menggunakan Bahasa Indonesia saat bersama ibunya.
Ayah Maylin asli Swiss sedangkan sang ibu berasal dari Bali, dan hal yang tak terduga soal makanan favorit.
Tanpa diduga, Maylin ternyata penggemar kangkung, sebagai salah satu makanan favoritnya selain rendang. Baru kali ini ada pemain diaspora menyebutkan kangkung sebagai makanan favorit.
"Mama saya dari Bali dan Manado, saya selalu bicara bahasa Indonesia dengan mama, agar bisa berkomunikasi dengan keluarga."
"Yang paling saya suka dari Indonesia adalah makanannya. Paling suka kangkung sama rendang," kata Maylin Spaeni.
Berita Terkait
-
Kamis Besok, KPK Periksa Eks Menag Gus Yaqut Terkait Skandal Korupsi Kuota Haji
-
Mengenal Maylin Spaeni, Pemain Diaspora Timnas Putri U-20yang Lancar Berbahasa Indonesia
-
Toni Firmansyah Ingin Promosi ke Level Senior, Piala AFF U-23 Jadi Batu Loncatan?
-
Pelatih Belanda Soroti Kuota Pemain Asing Liga Indonesia, Desak PSSI Lakukan Ini
-
Frank van Kempen Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri: Sangat Bagus, Kan?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Setelah Kalah dari Zambia, Indonesia Bakal Hadapi Brasil! Lawan Mengerikan
-
Sukses Kalahkan Timnas Indonesia U-17, Pelatih Zambia Sindir Suporter Garuda
-
Breaking News! PSSI Umumkan 5 Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
-
Brasil Pesta 7 Gol, Calon Lawan Timnas Indonesia U-17 Menggila
-
Bintang Timnas Indonesia U-17 Akui Disemprot Nova Arianto Gara-gara Lembek Lawan Zambia
-
Nova Arianto Minta Timnas Indonesia U-17 Tidak Lembek Saat Hadapi Brasil
-
Tak Ubah Formasi Lawan Brasil, Nova Arianto: Jangan Takut Sebelum Bertanding!
-
Dihabisi Zambia 1-3, Timnas Indonesia U-17 Belum di Level Piala Dunia?
-
Marselino Ferdinan Dibanjiri Dukungan Usai AS Trencin Dibantai di Liga Slovakia
-
Media Vietnam Sindir Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Gagal di Pembuka Piala Dunia U-17 2025