Suara.com - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menuturkan jika Jay Idzes pernah menolak dirinya dalam satu kesempatan. Penolakan apa yang diberikan kapten Tim Garuda itu?
Jay Idzes menjadi salah satu pemain diaspora yang menyatakan keinginannya untuk Timnas Indonesia di era kepelatihan Shin Tae-yong.
Bek berusia 25 tahun itu memutuskan mau menjalani naturalisasi dan baru sah menjadi WNI pada akhir Desember 2023 atau sebelum gelaran Piala Asia 2023.
Usai menjadi WNI, Idzes menunggu selama kurang lebih tiga bulan untuk mencatatkan debutnya bagi Indonesia, yakni di ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Vietnam pada Maret 2024.
Sejak debutnya itu, posisi rekrutan anyar Sassuolo tersebut di lini belakang Tim Merah Putih tak tergantikan sama sekali.
Bahkan Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia memberinya jabatan penting sebagai kapten tim di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Juni 2024 hingga saat ini.
Sebagai kapten, Idzes dituntut untuk menjadi perpanjangan tangan pelatih di atas lapangan dan juga wakil bagi para penggawa Timnas Indonesia.
Tapi dalam satu kesempatan, mantan bek Venezia itu pernah menyatakan ketidaksepakatannya dengan Shin Tae-yong, sehingga dirinya menolak instruksi dari pelatihnya. Penolakan apa itu?
Insiden Penolakan di China
Mundur ke Oktober 2024, Timnas Indonesia menghadapi China di laga keempat grup C. Laga ini digelar di markas tim berjuluk The Dragon itu di Qingdao.
Baca Juga: Bukan Mees Hilgers, Klub Belanda Ini Pilih Rekrut Bek Keturunan Indonesia yang Sedang Cedera
Menghadapi China yang berstatus juru kunci, Indonesia dijagokan bisa membawa pulang poin penuh dari markas lawannya itu.
Tapi hasil yang didapat jauh dari kata memuaskan setelah Tim Garuda harus menelan kekalahan dengan skor 1-2 dari tuan rumah.
Di balik kekalahan itu, Shin Tae-yong menjadi bulan-bulanan karena merombak Starting Line Up dari laga sebelumnya, yakni kontra Bahrain.
Anehnya lagi, Jay Idzes yang biasa mengemban ban kapten harus merelakan ban kapten itu dikenakan oleh Asnawi Mangkualam.
Padahal di pertandingan itu Idzes tampil sebagai starter dan sudah menggunakan ban kapten sejak awal putaran ketiga.
Menanggapi soal masalah ini, Shin Tae-yong membeberkan fakta menarik. Ia menuturkan jika Idzes menolak menggunakan ban kapten itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Orlando City vs Cincinnati: Dominasi MLS Diuji, Prediksi dan Susunan Pemain
-
Dear FAM, Begini Lho Cara PSSI Naturalisasi Pemain: Gak Instan, Bukan Asal Klaim
-
Sadar dan Akui Salah, FAM Keras Hati 7 Pemain Ilegal Sah sebagai Warga Malaysia
-
Akal Bulus FAM! 7 Pemain Ilegal Malaysia Hilang Bak Ditelan Bumi
-
Thom Haye Baru Gabung ke Persib Bandung, Sudah Kena Mental?
-
Eks Pelatih Persija Girang Usai Pecundangi Persib: Ini Untuk Suporter
-
Hasil Borneo FC vs Persija, Mauricio Souza Pede: Tak Mudah, Tapi Bisa
-
Rayhan Hannan Bersuara: Persija Tak Gentar Hadapi Borneo FC yang On Fire
-
FAM Kena Batunya Gegara 7 Pemain Ilegal, Pemain Jerman: Terbongkar!
-
Skandal Naturalisasi Malaysia, Orang Dekat Erick Thohir Kasih Sindiran Menohok