Suara.com - Pelatih Paris Saint-Germain, Luis Enrique, tak ragu menyebut timnya tidak pantas menang di final Piala Super UEFA 2025 melawan Tottenham Hotspur.
Meski akhirnya mengangkat trofi lewat adu penalti, ia mengaku performa PSG jauh dari kata ideal.
“Selama 80 menit kami tidak pantas menang. Tottenham bermain bagus dan pantas menang,” kata Enrique kepada TNT Sports.
“Kami sangat beruntung bisa mencetak dua gol di 10 menit terakhir.”
Laga di Stadio Friuli, Udine, itu seolah milik Spurs.
Tim asuhan Ange Postecoglou tampil dominan berkat persiapan pramusim selama enam pekan, sementara PSG baru berlatih enam hari setelah final Piala Dunia Antarklub.
Keunggulan Spurs lahir lewat gol Micky van de Ven pada menit ke-39 dan sundulan kapten Cristian Romero di menit ke-48.
PSG seperti kehabisan ide, sampai Lee Kang-in memecah kebuntuan di menit ke-85 dan Gonçalo Ramos menyamakan kedudukan pada injury time.
Drama berlanjut di babak tos-tosan. PSG langsung tertekan setelah Vitinha gagal di eksekusi pertama.
Baca Juga: PSG Tendang Gianluigi Donnarumma, Manchester United Siap Tangkap
Tottenham di ambang juara, namun dua penendang mereka—Van de Ven dan Mathys Tel—justru gagal.
PSG mencetak empat gol beruntun, ditutup oleh Nuno Mendes yang memastikan kemenangan 4-3.
“Kadang sepak bola memang tidak adil,” ujar Luis Enrique merujuk pada jalannya laga yang lebih banyak dikuasai Tottenham.
Ujian Berat untuk Chevalier
Pertandingan ini juga menjadi sorotan bagi Lucas Chevalier, kiper muda yang baru direkrut dari Lille untuk menggantikan Gianluigi Donnarumma.
Ia terlibat dalam proses gol pertama Spurs dan gagal mengantisipasi tandukan Romero.
Namun, Chevalier menebusnya di adu penalti dengan penyelamatan krusial menggagalkan eksekusi Van de Ven.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
Terkini
-
Mees Hilgers Bisa Paksa FC Twente Jilat Ludah Sendiri
-
Fans FC Twente Terbelah Soal Mees Hilgers, Sebagian Menolak Kebijakan Tim
-
Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
-
Taklukkan Bangkok United, Bojan Hodak Kecewa Satu Gol Andrew Jung Dianulir
-
Yoshimi Ogawa Murka ke Wasit Super League: Kinerja Tak Sesuai Ekpektasi!
-
Hasil Liga Champions: Seperti Biasanya, Arsenal Tampil Apik dan Gilas Olympiakos
-
Melempem di MU, Rasmus Hojlund Meledak di Napoli dan Kalahkan Sporting CP
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Hasil Liga Champions Lengkap: PSG Hancurkan Barca, Arsenal Masih Perkasa!
-
Survei Pendukung FC Twente: Mees Hilgers Menangkan Hati Suporter