Suara.com - PSIM Yogyakarta mengambil langkah serius untuk memperkuat komposisi tim jelang bergulirnya Super League 2025/2026.
Secara resmi, Laskar Mataram memperkenalkan rekrutan anyar mereka, seorang gelandang bertahan asal Belanda jebolan akademi Ajax Amsterdam, Donny Warmerdam.
Pemain berusia 23 tahun ini memiliki rekam jejak karier yang mengesankan.
Ia menghabiskan 13 tahun menimba ilmu di akademi elite Ajax Amsterdam setelah memulai perjalanannya di klub lokal RKVV Teylingen.
Selama tiga musim membela tim junior Ajax (Ajax U-21), ia mencatatkan 82 penampilan, lima gol, dan satu assist.
Setelah dari Ajax, kariernya berlanjut ke klub divisi dua Liga Belanda, De Graafschap.
Di sana, ia menjadi pilar penting selama dua tahun dengan torehan 82 penampilan, 9 gol, dan 7 assist, membuktikan kualitasnya sebagai pemain reguler.
Dalam pernyataannya, Warmerdam mengungkapkan bahwa keputusannya untuk hijrah ke Indonesia didasari oleh beberapa faktor kuat setelah pertama kali dihubungi oleh agennya.
“Agen saya mengirim pesan bahwa PSIM Jogja tertarik, jadi saya mengambil waktu untuk memutuskan apakah ini cocok untuk saya atau tidak,” ucap Donny Warmerdam dikutip dari laman resmi klub.
Baca Juga: Preview Dewa United vs Persik Kediri: Kata-kata Pelatih Jelang Bentrokan
“Semangat para penggemar di sini sangat menyenangkan untuk dilihat. Kota Yogyakarta juga terlihat indah saat saya melihatnya di internet. Hal itu membuat saya tertarik,” sambungnya.
Kini setelah resmi menjadi bagian dari tim, pemain setinggi 174 cm ini bertekad untuk memberikan kontribusi maksimal dan menjadi bagian penting dari perjalanan Laskar Mataram musim ini.
“Saya ingin bermain di setiap pertandingan untuk PSIM dan menjadi bagian penting bagi tim,” tuturnya.
Ia juga berharap dapat membangun sinergi yang kuat dengan rekan-rekan barunya untuk saling mengangkat performa.
“Saya ingin kami bermain lebih baik, dan mereka juga membantu saya bermain lebih baik,” kata Donny optimistis.
Manajer PSIM Jogja, Razzi Taruna, menegaskan bahwa perekrutan Warmerdam bukanlah sebuah kebetulan, melainkan hasil dari rekomendasi langsung sang pelatih kepala, Jean-Paul Van Gastel.
Berita Terkait
-
Lawan Persik, Dewa United Usung Misi Bangkit Usai Memble di Dua Laga Super League
-
Prediksi Susunan Pemain Dewa United vs Persik Kediri: Skuad Banten Warriors Diwaspadai Ong Kim Swee
-
Bhayangkara Presisi Lampung FC Siap Curi Poin Penting Saat Tantang Arema FC di Stadion Kanjuruhan
-
Masih Dibekap Cedera, Kiper Asing Persib Bandung Absen Lawan PSIM Yogyakarta
-
11 Pemain Super League yang Dipanggil Timnas Indonesia untuk FIFA Match Day, Dewa United Terbanyak
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
Terkini
-
180 Menit Menuju Piala Dunia 2026, Kluivert Nasihati Pemain Timnas Indonesia
-
Entengnya Mulut Alex Pastoor: Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 Itu Realistis!
-
Ranking FIFA Bakal Melonjak, Ini Hitungan Poin Jika Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi
-
Ole Romeny Wanti-wanti Timnas Indonesia Soal Faktor Non-teknis Lawan Arab Saudi
-
Arab Saudi Mengancam! Patrick Kluivert Diminta Jangan Ragu Mainkan Maarten Paes dan Ole Romeny
-
Kabar Buruk FIFA dan AFC untuk Timnas Indonesia Jelang Lawan Arab Saudi
-
Bukti Dokumen Kakek Hector Hevel Lahir di Belanda, Pukulan Telak untuk FAM
-
Pengamat: Timnas Indonesia dan Arab Saudi Sedang Berbenah
-
Usai Disanksi FIFA, Sistem Data Sepak Bola Malaysia Kini Diretas dan Diancam Dihapus
-
Putra Gianluigi Buffon Debut di Serie A, Siap Tantang Warisan Ayahnya