- Debut Gennaro Gattuso bersama Timnas Italia menjadi sorotan
- Gattuso membawa perubahan pendekatan taktik
- Italia tetap mewaspadai Estonia
Suara.com - Pelatih baru Timnas Italia, Gennaro Gattuso, siap menjalani debut resminya melawan Estonia pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Laga tersebut akan digelar di Stadion Bergamo, Jumat (5/9) malam waktu setempat.
Bagi Gattuso, pertandingan ini bukan hanya soal taktik, tetapi juga soal mentalitas.
Dalam konferensi pers perdananya, mantan gelandang AC Milan itu menegaskan bahwa Azzurri harus tampil dengan kombinasi yang unik, kerendahan hati sekaligus arogansi.
Gattuso ditunjuk Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) pada Juni 2025, menggantikan Luciano Spalletti yang dipecat setelah hasil buruk melawan Norwegia dan Moldova.
Namun, ia baru benar-benar mulai bekerja bersama skuat minggu ini.
Meskipun baru sebentar, eks pelatih Napoli itu langsung menunjukkan karakter khasnya: penuh semangat, jujur, dan keras kepala.
“Saya tahu malam ini saya tidak akan bisa tidur. Bukan karena gugup, tetapi karena pikiran yang tak berhenti. Saya sangat bangga mendapat kesempatan luar biasa ini dari FIGC, Presiden Gravina, Buffon, dan semua pihak,” ujar Gattuso dikutip dari Football Italia.
Publik Italia penasaran dengan pendekatan taktik yang akan dibawa Gattuso.
Baca Juga: Bukan Kevin De Bruyne, Pemain Ini Jadi Bintang Saat Belgia Pesta 6 Gol
Spalletti dikenal dengan skema tiga bek, namun Gattuso diyakini akan kembali ke pakem empat bek, baik dalam pola 4-3-3 maupun 4-2-3-1.
Meski begitu, ia menegaskan angka formasi bukan hal terpenting.
“Nomor bukan hal penting. Yang lebih penting adalah bagaimana kami mempersiapkan diri, satu laga ke laga berikutnya. Kami sudah menganalisis Estonia selama dua bulan. Mereka bisa membangun serangan dari belakang dengan baik, bahkan lewat kiper. Kalau tidak menekan dengan tepat, mereka bisa menyerang dengan efektif.”
Estonia disebut Gattuso bukan lawan enteng, meskipun di atas kertas Italia jauh lebih unggul.
“Tidak ada pertandingan mudah. Semua laga butuh penampilan besar,” tegasnya.
Kontributor: M.Faqih
Berita Terkait
-
Bukan Kevin De Bruyne, Pemain Ini Jadi Bintang Saat Belgia Pesta 6 Gol
-
Era Baru Italia: Gattuso Datang, Azzurri Bakal Main Lebih Spartan?
-
Timnas Indonesia vs Taiwan: Head to Head dan Rekor Kemenangan 10-1
-
Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Skandal Sepak Bola Italia: Kiper 13 Tahun Diserang Orang Tua Lawan, Malah Disanksi Berat
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Setelah 10 Bulan Absen, Nguyen Xuan Son Siap Comeback di V.League 2025/2026
-
Gianluca Vialli, Legenda Era 90-an: Anak Bangsawan yang Angkat Trofi Bersama Juventus
-
Alex Pastoor Keluhkan Jeleknya Kompetisi di Indonesia Usai Didepak PSSI, Kenapa?
-
Nova Arianto Minta Skuad Timnas Indonesia U-17 Jangan Cemen di Piala Dunia U-17 2025
-
Tinggal Menghitung Hari, Evandra Florasta Antusias Tatap Piala Dunia U-17 2025
-
Tatap Piala Dunia U-17, Nova Arianto Gembleng Mental Timnas Indonesia U-17
-
Shin Tae-yong Masuk Bursa Pelatih Baru Timnas Thailand
-
Bukan Barcelona, Zinedine Zidane Anggap Klub Ini Selevel dengan Real Madrid
-
Real Madrid vs Juventus: Dari Sisi Statistik, Los Blancos Unggul Segalanya
-
Andre Rosiade Ngamuk-ngamuk ke Alex Pastoor: Gak Becus!!!