- Penunjukan Felix Zwayer sebagai wasit Manchester City vs Napoli menuai sorotan
- Masa lalu Zwayer masih membayangi reputasinya hingga kini, meski ia tetap dipercaya UEFA dan FIFA
- Pertandingan ini punya daya tarik lebih, bukan hanya karena kembalinya Kevin De Bruyne bersama City, tetapi juga karena sorotan publik terhadap sosok wasit
Suara.com - Pertandingan Manchester City kontra Napoli di Liga Champions akan dipimpin wasit kontroversial.
UEFA menunjuk Felix Zwayer, wasit asal Jerman yang punya rekam jejak kontroversial, termasuk pernah dijatuhi hukuman larangan enam bulan akibat dugaan keterlibatan dalam skandal pengaturan skor.
City akan membuka langkah di Liga Champions musim ini pada Kamis malam di Etihad Stadium.
Laga ini menjadi momen spesial karena kembalinya sang legenda, Kevin De Bruyne, yang siap tampil usai cedera panjang.
Di sisi lain, Napoli kemungkinan menurunkan duet eks Manchester United, Scott McTominay dan Rasmus Hojlund.
Jejak Skandal di Jerman
Nama Zwayer mencuat sejak kasus besar mengguncang sepak bola Jerman pada 2005.
Saat itu, Robert Hoyzer, seorang wasit divisi dua, terbukti menerima suap untuk mengatur pertandingan dan bahkan memasang taruhan di laga yang ia pimpin.
Dalam penyelidikan, Zwayer disebut pernah menerima suap sebesar £250 dari Hoyzer.
Ia bersama tiga wasit lainnya melaporkan dugaan tersebut ke federasi sepak bola Jerman (DFB).
Baca Juga: Viral! Pesawat Rusak, Pemain Monaco Turun ke Landasan Setengah Telanjang
Namun, hasil investigasi tetap menyeret namanya dan Zwayer dijatuhi hukuman larangan enam bulan dari dunia perwasitan.
Fakta itu baru terungkap beberapa tahun kemudian lewat dokumen internal DFB yang dipublikasikan oleh media Jerman, Die Zeit.
Meski selalu membantah terlibat, kasus itu membuat reputasinya terus dibayangi kontroversi.
Masih Jadi Wasit Top
Terlepas dari masa lalunya, Zwayer tetap dipercaya UEFA dan FIFA memimpin laga-laga besar.
Ia memimpin semifinal Euro 2024 antara Inggris melawan Belanda, juga semifinal Liga Champions musim lalu saat Arsenal ditaklukkan Paris Saint-Germain.
Namun, catatan kontroversi tak pernah jauh darinya.
Berita Terkait
-
Viral! Pesawat Rusak, Pemain Monaco Turun ke Landasan Setengah Telanjang
-
Rahasia Gol Virgil Van Dijk: Bisikin Wasit Sebelum Tandukan Maut
-
Gila! Mbappe Cetak 50 Gol Liga Champions, Dekati Rekor Ronaldo
-
Tak Gentar Lawan Klub Tajir Singapura, Persib Bandung Percaya Atmosfer GBLA
-
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Lion City Sailors, Duo Timnas Indonesia Full Main?
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Mesin Gol Persija Jakarta Tegaskan Jaga Api Kemenangan Demi Kejar Borneo FC di Super League
-
Perang Sudan Kian Sadis, Muncul Seruan Boikot Manchester City, Kok Bisa?
-
Timnas Indonesia U-17 Target Minimal Seri Lawan Zambia, Syukur-syukur Bisa Menang
-
Patrick Vieira Dipecat Genoa, Mario Balotelli: Karma Itu Nyata!
-
Nova Arianto: Semoga Qatar Kembali Bersahabat dengan Timnas Indonesia
-
Dibeli dengan Mahar Rp2,2 T, Declan Rice Menjelma Jadi Gelandang Terbaik Dunia
-
Seberapa Hebat Calvin Verdonk di Laga Kontra Angers di Liga Prancis? Ternyata Tuai Pujian!
-
Mees Hilgers Terancam Absen di Laga Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Lawan Brasil dan Honduras, Misi Timnas Indonesia Tembus Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
Pemain Belanda yang Pernah Berlaga di Indonesia Bilang Sepak Bola Indonesia Banyak Kekurangan