- Cahya Supriadi Layak Gantikan Emil Audero.
-
Di tengah spekulasi dan kekhawatiran akan krisis kiper, sebuah nama kiper muda mencuat sebagai alternatif yang paling menjanjikan.
-
Di tengah spekulasi dan kekhawatiran akan krisis kiper, sebuah nama kiper muda mencuat sebagai alternatif yang paling menjanjikan.
Penampilan konsistennya di liga tertinggi Indonesia membuatnya dianggap layak untuk dipertimbangkan menggantikan peran Emil Audero yang cedera.
Perkembangan di Super League 2025/2026 menunjukkan bahwa Cahya memiliki pengalaman menghadapi tekanan tinggi.
Cahya Supriadi Layak Gantikan Emil Audero.
Pengalaman Berat Cahya Supriadi di Liga Domestik
Meskipun masih muda, kiper kelahiran Karawang, Jawa Barat ini, sudah merasakan intensitas tinggi di Super League 2025/2026.
Ia telah menghadapi beberapa tim besar, termasuk Persebaya, Arema FC, Persib, Borneo FC, Bali United, dan PSM, yang mengasah mentalnya.
Dalam rekam jejaknya, Cahya Supriadi berhasil mengantarkan timnya meraih dua kemenangan penting saat menghadapi Persebaya dengan skor 0-1 dan Bali United dengan skor 1-3.
Lebih lanjut, ia mencatatkan hasil imbang sebanyak tiga kali, dengan skor identik 1-1 ketika melawan Arema FC dan Persib, serta hasil tanpa gol saat bentrok kontra PSM.
Kiper berpostur 1,79 meter ini hanya sekali mengalami kekalahan, yaitu saat timnya ditundukkan oleh Borneo FC dengan skor 1-3, menunjukkan tingkat ketahanan yang baik di Super League 2025/2026.
Baca Juga: Demi Ole Romeny Pulih, PSSI Ambil Langkah Brilian Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
Dengan pengalaman dan statistik tersebut, Cahya Supriadi dinilai siap untuk melapis penjaga gawang Timnas Indonesia yang sedang menghadapi ujian berat.
Masa Depan Lini Pertahanan Timnas Indonesia
Keputusan akhir terkait kiper pengganti Emil Audero berada di tangan Patrick Kluivert dan tim pelatih.
Memanggil kiper dari Super League 2025/2026 bisa menjadi langkah strategis untuk memastikan kedalaman skuad.
Situasi krisis kiper ini memberikan kesempatan emas bagi Cahya Supriadi untuk menunjukkan kemampuannya di kancah internasional.
Timnas Indonesia harus segera mengambil keputusan yang tepat untuk meminimalisir risiko kekalahan di babak kualifikasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Skandal Naturalisasi Malaysia, Ong Kim Swee: Berbenah, Kalau Tidak Bisa Runtuh!
-
Taktik Jitu Persib Lawan Bangkok United Demi Jaga Asa Lolos AFC Champions League Two Grup G
-
Tiga Pemain JDT Dilarang Tampil di Liga Malaysia Usai Sanksi FIFA
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Kata-kata Pertama Indra Sjafri Resmi Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025
-
Misi Berat Indra Sjafri, Bawa Timnas Indonesia Juara Bertahan SEA Games 2025 Setelah Emas 2023
-
Demi Ole Romeny Pulih, PSSI Ambil Langkah Brilian Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
On This Day: Lahirnya Bintang Ukraina Andriy Shevchenko, Legenda AC Milan
-
Alasan Indra Sjafri Ditunjuk PSSI Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
BREAKINGNEWS! Indra Sjafri Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025