Suara.com - Babak baru kepemimpinan pelatih di Tim Nasional (Timnas) Indonesia dimulai. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) secara resmi mengumumkan pengakhiran kerja sama dengan Patrick Kluivert dan seluruh tim kepelatihan asal Belanda, menyusul hasil yang kurang memuaskan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Melalui pernyataan resmi yang dirilis hari Kamis (16/10), PSSI dan pihak Kluivert telah menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination (pemutusan bersama).
"Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination," demikian pernyataan resmi PSSI.
Penghentian kontrak yang sejatinya berdurasi dua tahun hingga Januari 2027 ini diambil PSSI sebagai bagian dari "evaluasi menyeluruh" dan "mempertimbangkan dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan," terutama setelah Skuad Garuda dipastikan gagal melaju ke Piala Dunia 2026.
Dalam dua laga terakhir di Jeddah, Arab Saudi, Timnas Indonesia takluk 2-3 dari Arab Saudi dan kalah tipis 0-1 dari Irak.
Pemutusan Kontrak Massal dan Kompensasi Fantastis
Pengakhiran kerja sama ini tidak hanya berlaku untuk Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Senior, tetapi juga melibatkan Gerard Vanenburg (Pelatih Timnas Indonesia U-23) dan Frank van Kempen (Pelatih Timnas U-20).
Dengan demikian, seluruh level Timnas tidak lagi ditangani oleh tim kepelatihan asal Belanda tersebut.
Selayaknya pelatih profesional dengan kontrak bernilai tinggi, pemutusan hubungan kerja (PHK) di tengah jalan ini menimbulkan konsekuensi kompensasi yang besar bagi PSSI.
Baca Juga: Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
Kluivert, yang baru ditunjuk pada Januari 2025 sebagai pengganti Shin Tae-yong, diketahui memiliki gaji bulanan berkisar antara Rp1,3 miliar hingga Rp1,5 miliar.
Dengan sisa kontrak yang belum dijalani hingga Januari 2027, total kompensasi yang harus dibayarkan PSSI kepada Kluivert dan timnya diperkirakan mencapai Rp36 miliar (nominal ini belum dapat dipastikan).
Nominal kompensasi ini menunjukkan betapa mahalnya biaya kegagalan di level internasional.
Setara Gaji Shin Tae-yong Selama 1,5 Tahun Lebih
Angka kompensasi Rp36 miliar yang harus disiapkan PSSI tersebut menjadi sorotan karena nilainya setara dengan gaji yang diterima pendahulu Kluivert, Shin Tae-yong, selama sekitar satu setengah tahun (1,5 tahun) lebih.
Sebagai perbandingan, gaji Shin Tae-yong di Timnas Indonesia mengalami peningkatan signifikan setelah perpanjangan kontrak pada pertengahan 2024.
Berita Terkait
-
Patrick Kluivert Pergi Tanpa Ucapan Permintaan Maaf
-
Media Belanda: Karier Kepelatihan Patrick Kluivert Tidak Sukses
-
1 Detik Patrick Kluivert Dipecat, 2 Palatih Timnas Indonesia Langsung Kena Sial
-
Erick Thohir Sampaikan Perpisahan Patrick Kluivert, Dua Kali Ucapkan Terima Kasih
-
Apakah Simon Tahamata Ikut Dipecat Setelah Patrick Kluivert Out?
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
Terkini
-
Patrick Kluivert Tetap Bangga usai Dipecat PSSI, Singgung Kinerjanya 10 Bulan Terakhir
-
Patrick Kluivert 3 Kali Gagal Loloskan Tim Asuhannya ke Piala Dunia, Terbaru Timnas Indonesia
-
Mantan Pemain Buka-bukaan soal Diego Simeone: Dia Akan Pergi dari Atletico
-
Real Madrid Ungguli Barcelona di Daftar Golden Boy 2025, Lamine Yamal Terancam Kehilangan Tahta
-
Patrick Kluivert Pergi Tanpa Ucapan Permintaan Maaf
-
Inter Milan Cetak Laba Fantastis! Pendapatan Klub Tembus Rp9,8 Triliun
-
Media Belanda: Karier Kepelatihan Patrick Kluivert Tidak Sukses
-
1 Detik Patrick Kluivert Dipecat, 2 Palatih Timnas Indonesia Langsung Kena Sial
-
Erick Thohir Sampaikan Perpisahan Patrick Kluivert, Dua Kali Ucapkan Terima Kasih
-
Apakah Simon Tahamata Ikut Dipecat Setelah Patrick Kluivert Out?