- 
Luciano Spalletti resmi menjadi pelatih Juventus menggantikan Igor Tudor. 
- 
Spalletti menandatangani kontrak baru bersama Juventus hingga Juni 2026. 
- 
Mantan pelatih Timnas Italia itu punya rekor juara di Italia dan Rusia. 
Suara.com - Klub raksasa Liga Italia, Juventus, telah mengumumkan penunjukan juru taktik berpengalaman Luciano Spalletti sebagai pelatih utama yang baru.
Pengumuman penting ini disampaikan secara resmi oleh klub berjuluk Bianconeri tersebut melalui laman mereka pada hari Jumat.
Spalletti ditugaskan menggantikan pelatih sebelumnya, Igor Tudor, yang baru saja diberhentikan dari jabatannya.
Pencopotan Tudor dilakukan setelah serangkaian hasil negatif yang didapatkan Juve pada pembukaan musim kompetisi 2025/2026.
Langkah cepat manajemen Juventus ini menunjukkan ambisi untuk segera mengembalikan kestabilan dan performa tim.
Pelatih asal Toscana ini telah menyepakati perjanjian kerja sama yang mengikatnya bersama Si Nyonya Tua hingga dua musim ke depan.
Kesepakatan ini memberikan Spalletti waktu yang cukup untuk membangun kembali fondasi tim yang sempat goyah.
“Luciano Spalletti adalah pelatih baru Juventus: pelatih asal Toscana itu telah menandatangani kontrak hingga 30 Juni 2026,” kata Juve.
Pria yang lahir pada 1959 di Provinsi Firenze ini memulai jejak karier kepelatihannya sekitar tiga dekade yang lalu.
Baca Juga: Luciano Spalletti Diprediksi Bakal Pakai Formasi 4-3-3 di Juventus, Emang Cocok?
Awalnya, Spalletti lebih dulu menjalani profesi sebagai pemain sepak bola profesional sebelum beralih ke bangku cadangan.
Empoli menjadi klub pertama tempat Spalletti memulai karier sebagai pelatih kepala.
Di klub asal Toscana tersebut, ia berhasil meraih gelar Piala Italia Serie C, yang menjadi batu loncatan menuju level tertinggi.
Prestasinya di Empoli membuka jalan baginya untuk menukangi tim-tim di strata teratas Liga Italia.
Pengakuan luas terhadap kemampuan Spalletti datang saat ia memimpin Udinese di awal tahun 2000-an.
Ia sukses mengantar Udinese lolos ke kompetisi antarklub Eropa selama tiga musim berturut-turut, sebuah pencapaian luar biasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Lakoni Laga Kandang Rasa Tandang, Pelatih Persija Jakarta Incar Hattrick 3 Poin
- 
            
              Persebaya Krisis Bek Hadapi Persis Solo, Misi Bangkit Tanpa 3 Pilar Kunci di GBT
- 
            
              Pelatih Futsal Australia: Timnas Indonesia Seperti Brasil yang Tertidur
- 
            
              Jelang Laga Bantul, Pelatih PSIM Waspadai Taktik Persik Kediri yang Lebih Sulit dari Dewa United
- 
            
              Kembali Perkuat Lini Tengah, Fuad Sule Siap Tampil Perdana Bersama Persis Solo Lawan Persebaya
- 
            
              Bukan Sekadar Gol! Ini Statistik Mewah Nathan Tjoe-A-On saat Willem II Libas Dordrecht
- 
            
              Statistik Solid Jay Idzes saat Bantu Sassuolo Hajar Cagliari
- 
            
              Persita Tangerang Optimalkan Pemulihan Fisik Pemain, Strategi Krusial Hadapi Bhayangkara FC
- 
            
              Mau Dapatkan Carlos Baleba, Manchester United Wajib Siapkan Rp2,3 Triliun
- 
            
              Rapor Jay Idzes Berani Tumpas Cagliari